JATIMTIMES – NU Care Lowokwaru Kota Malang terus melakukan aksi nyata untuk menebar kebaikan. Kali ini aksi nyata berupa tersebut dilakukan kepada seorang siswi kelas 1 di sekolah luar biasa (SLB) Putra Jaya bernama Zafira Luna. Zafira merupakan anak penyandang tunagrahita.
Bantuan tersebut diberikan kepada Luna ke dalam bentuk beasiswa sekolah. Dimana sebelumnya, NU Care menerima laporan bahwa orang tua Luna memiliki tunggakan di tempat Luna menuntut ilmu.
“Jadi orang tuanya (Zafira Luna) tidak bisa membayar SPP dan beberapa kegiatan yang ada di sekolah,” ujar Direktur NU Care Lowokwaru Kota Malang Zainul Fathony, Senin (29/11/2021) siang.
Menerima laporan tersebut, NU Care Lowokwaru melakukan kroscek. Baik ke rumah Luna maupun ke pihak SLB Putra Jaya. Hal tersebut untuk memastikan laporan yang ia terima terkait tunggakan yang dimiliki orang tua Luna.
“Kita kroscek ke rumahnya, lalu kita berpendapat bahwa yang bersangkutan memang membutuhkan dan layak untuk dibantu. Lalu juga kita pastikan ke sekolah Luna untuk mencari tahu nilai tunggakannya. Dan diketahui sebesar Rp 1.850.000,” ujar pria yang akrab disapa Toni ini.
Kondisi ekonomi keluarga Luna yang dinilai masih di bawah kata cukup, menjadi salah satu pertimbangannya untuk memberikan bantuan tersebut. Sementara ayah Luna hanya bekerja sebagai petugas kebersihan di salah satu Universitas di Kota Malang. Dan ibunya bertindak sebagai ibu rumah tangga.
Sementara ini, bantuan yang diberikan masih berupa beasiswa sekolah senilai tunggakan yang dimiliki orang tua Luna. Namun Toni mengatakan bahwa pihaknya berencana untuk membantu biaya SPP Luna setiap bulannya.
“Ini sementara masih yang sesuai tunggakan dulu. Ke depannya akan kami perhatikan biaya SPP Luna setiap bulan. Atau mungkin beberapa kebutuhan dan perlengkapan sekolahnya. Dan setiap bulan, rencananya ini akan menjadi agenda rutin,” terang Toni.
Sementara itu sebagai informasi, selain kepada Luna, pihaknya juga memberi bantuan serupa kepada siswa di SMP Sunan Giri dan salah satu Madrasah Tsanawiyah (MTs) yang ada di Jalan Sudimoro.
Selain memberikan bantuan berupa beasiswa sekolah, pihaknya juga telah melakukan beberapa kegiatan sosial. Seperti bantuan bagi pedagang atau bantuan dalam kebencanaan.
“Untuk pedagang kami beri bantuan rombong, kami juga ada ambulance dan ketika kemarin Malang terjadi banjir, kami juga kirim relawan yang siap membantu ke lokasi bencana,” pungkas Toni.
Riski Wijaya
