INDONESIAONLINE – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar memprediksikan potensi hujan lebat disertai angin kencang dan gelombang tinggi di beberapa wilayah Bali selama periode libur Lebaran.
Kepala BMKG Wilayah III Denpasar, Cahyo Nugroho mengatakan, berdasarkan hasil analisis terkini, terdapat beberapa faktor yang menyebabkan potensi cuaca tidak bersahabat di Bali.
Pertama, aktifnya La Nina yang meningkatkan potensi hujan di wilayah Indonesia. Kedua, adanya Madden-Julian Oscillation (MJO) yang berfase basah di wilayah Indonesia bagian selatan, termasuk Bali.
“Berdasarkan hasil analisis tersebut, BMKG memprediksikan potensi hujan lebat disertai angin kencang dan gelombang tinggi di beberapa wilayah Bali pada periode 11-15 April 2024,” jelas Cahyo.
Cahyo juga menjelaskan wilayah-wilayah yang berpotensi mengalami cuaca tidak bersahabat di Bali berada Kabupaten Badung: Kuta, Kuta Selatan, Legian, Seminyak, dan Mengwi. Diikuti Kabupaten Gianyar: Ubud, Sukawati, dan Gianyar, Kabupaten Klungkung: Klungkung dan Dawan dan Kabupaten Bangli: Bangli dan Tembuku.
Cahyo mengimbau kepada masyarakat yang berencana untuk berlibur di Bali untuk selalu memantau informasi cuaca terkini dari BMKG. Masyarakat juga diimbau untuk selalu waspada dan hati-hati terhadap potensi cuaca tidak bersahabat.
Berikut beberapa tips untuk tetap aman dan nyaman selama berlibur di Bali saat cuaca tidak bersahabat:
- Selalu ikuti informasi cuaca terkini dari BMKG.
- Hindari beraktivitas di luar ruangan saat cuaca buruk.
- Jika terpaksa beraktivitas di luar ruangan, gunakan pakaian yang sesuai dan perhatikan keselamatan diri.
- Patuhi instruksi dan arahan dari petugas di lapangan.
Dengan kewaspadaan dan persiapan yang matang, diharapkan masyarakat tetap dapat menikmati liburan Lebaran di Bali dengan aman dan nyaman.