INDONESIAONLINE – Media sosial dihebohkan dengan beredarnya sebuah video yang memperlihatkan aksi seorang warga negara asing (WNA) melakukan meditasi secara telanjang di pura Bali.
Parahnya lagi, saat ditegur bule tersebut malah mengamuk dan menyebut jika dirinya melakukan meditasi di tanahnya sendiri. Jelas aksinya langsung menuai pro dan kontra, bahkan videonya itu diunggah ulang oleh NiLuh Djelantik.
Dalam video tersebut tampak sang pria bule yang benar-benar dalam keadaan tidak berbusana. Namun tentu saja keberadaan pura di belakang pria bule itu yang membuat publik geram, tak terkecuali Ni Luh Djelantik yang kembali meluapkan amarahnya.
“Tolong amankan bule ini. Kami sudah muak dengan kelakuan bule yang melecehkan tanah kelahiran kami. -NiLuh Djelantik,” tulis @nilihdjelantik, dikutip Selasa, (3/10/2023).
Meski videonya telah viral, tak membuat pemilik akun Instagram @julianzietlow tersebut merasa menyesal.
Dilihat dari videonya yang diunggah ulang oleh Ni Luh Djelantik, sang bule kini malah bersikeras bahwa dirinya hanya bermeditasi di tanah yang sudah dibelinya. Bule yang juga mengoperasikan akun Instagram @autistic_digital_nomad tersebut menilai tidak masalah bila kemudian dia meditasi dalam keadaan telanjang lantaran dilakukan di properti miliknya pribadi.
“Menanggapi respons yang kasar dari orang-orang soal video saya bermeditasi telanjang di tanah saya sendiri,” begitulah keterangan yang dituliskannya, dikutip pada Selasa (3/10/2023).
WNA itu lantas mengaku pernah membantu keuangan seorang petani di Bali. “Saya bertemu seorang petani di Bali yang sedang kesulitan keuangan. Saya mau membantunya jadi saya tawarkan pinjaman. Kita sepakat dia akan menggunakan tanahnya sebagai jaminan,” katanya.
Ia pun mengatakan jika tanah itu ia dapat karena sang petani gagal untuk membayar hutang yang ia berikan.
“Jadi setelah dia gagal membayar utangnya, otomatis tanah ini milik saya. Tapi saya adalah seorang Digital Nomad dan Content Creator yang baik. Setelah saya mengambil alih rumahnya, tanahnya, serta puranya, saya biarkan dia dan keluarganya untuk tinggal di sebuah kamar tidur di guest house selama masih direnovasi untuk disewakan di #airbnb,” sambungnya.
Alasan itulah yang membuat sang bule merasa tidak ada yang salah dari perbuatannya yang viral dan menuai kecaman.
“Jadi kalau orang-orang bilang saya lagi meditasi telanjang di tempat suci, kalian semua salah. Saya meditasi telanjang di TANAH SAYA SENDIRI,” tegasnya.
Klarifikasi dari pria bule itu pun malah semakin membuatnya menjadi bulan-bulanan. Pasalnya menurut regulasi yang berlaku, seorang WNA tidak boleh mempunyai properti di Indonesia kecuali sudah memenuhi sejumlah persyaratan hukum.
Kini, ia pun diserang netizen. Namun tak hanya bule itu saja, warganet juga turut menyoroti hukum yang berlaku di Indonesia.
“lemah nya hukun di indonesia. WNA tdk bsa mmbeli freehold tp mreka bisa menyewa smua bntuk property dalam wktu 30-80 tahun, sehingga mreka merasa memiliki atau sering mengakau (i bought a land, or this is my property) pdahal setatus mereka hanya penyewa., coba klw hukum bisa di kaji ulang, WNA harusnya di buat hanya bisa menyewa apartemen jangan boleh mnyewa tanah. karna lama2 tanah di Bali habis di kuasai WNA untuk di bangun villa, guest house, beach club, resto. banyak hg WNA yg mnyewa berupa villa jngka wktu puluhan tahun dan mreka sewakan Ig ke airbnb tanpa bayar pajak sepeserpun. klw sprti ini bkn cuma pnduduk Bali yg rugi tapi negara jg akan rugi.” Tulis @winata***.
“Jadi terbuka ya bahwa banyak tanah yg dimiliki orang asing, perlu di review lagi hukum dan pelaksanaan hukum nya di Indonesia,” tulis @dian***.
“Ini Kementrian harus meeting sama semua Kedubes untuk melakukan sosialisasi kayaknya.” Tulis @dhanie***.
