Agung Prasetyo saat memperlihatkan hasil kerajinannya.(eko arif s/Jatimtimes)

JATIMTIMES – Pada era sekarang ini, masyarakat dituntut untuk lebih kreatif dalam mencari peluang usaha. Segala sumber daya alam dapat dikreasikan menjadi nilai rupiah.

Seperti yang dilakukan oleh Agung Prasetyo ini, warga Desa Gampeng, Kecamatan Gampengrejo, Kabupaten Kediri, yang mampu memanfaatkan limbah bambu menjadi barang kerajinan bernilai rupiah.

Lewat tangan ajaibnya, Agung  mampu menyulap limbah bambu menjadi sebuah barang kerajinan yang memiliki nilai manfaat seperti asbak dan tempat alat tulis.

Asbak buatan Agung  terbilang unik karena memiliki desain bentuk berbagai macam ragam. Misalnya bentuk hewan  burung, katak, ikan hingga ayam jago.

Karena keunikan itulah, usaha yang baru saja berjalan kurang lebih 3 bulan itu sudah memiliki  banyak peminat. Dalam sehari, Agung mengaku selalu menerima orderan masuk hingga puluhan permintaan. 

Baca Juga  Awasi Inflasi, DKPP Kota Kediri Inspeksi Harga Komoditas

Tidak ada keahlian khusus bagi Agung dalam membuat kerajinan yang sudah dirinya hasilkan itu. Agung melakukan itu secara otodidak dan cukup melihat contoh motif yang akan ia ukir untuk menjadikan sebuah asbak yang unik serta menarik.

“Ide ini muncul setelah melihat banyaknya limbah bambu yang ada di pekarangan dekat rumah. Melihat adanya potensi untuk bisa dijadikan uang, pada akhirnya saya membuat kerajinan asbak dan kotak alat tulis ini,” ujarnya, Jumat (31/12/21).

Sementara itu,  asbak bambu milik Agung dihargai mulai Rp 25 ribu-Rp 50 ribu, tergantung motif maupun  besar dan kecilnya ukuran.



Eko Arif Setiono