INDONESIAONLINE – Pelatih Timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong “melarang” semua pemainnya memegang bola usai kalah 2-1 dari Irak dalam perebutan posisi tiga Piala Asia U-23 2024 Qatar.
Larangan itu diterapkan Shin Tae-yong untuk memberikan waktu istirahat kepada para pemain Indonesia U-23 sebelum menghadapi Guinea U-23 untuk memperebutkan satu tempat di Olimpiade Paris.
Shin Tae-yong mengakui semua pemain Indonesia U-23 kelelahan mengingat skuad Garuda Muda bermain secara berturut-turut mulai Minggu (21/4 ) vs Yordania, Jumat (26/4) vs Korea Selatan, Senin (29/4) vs Uzbekistan dan terakhir Kamis (2/5) vs Irak.
Shin Tae-yong mengatakan anak asuhnya hanya akan fokus latihan pemulihan selama tiga hari ke depan pasca-dikalahkan Irak. “Jelas para pemain sangat capek dan kelelahan. Sebenarnya mereka kehabisan tenaga,” kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers pasca-pertandingan, Jumat (3/5/2024).
“Jadi menurut saya, sekitar dua tiga hari, kita hanya fokus pada pemulihan. Saya bahkan tidak akan membiarkan para pemain menyentuh bola,” tambahnya.
Diketahui, meski kalah dari Irak, Indonesia U-23 masih memiliki kesempatan untuk melangkah ke Olimpiade 2024 lewat jalur playoff antar-benua. Pada kesempatan terakhir ini, Indonesia U-23 sudah ditunggu peringkat keempat Piala Afrika U-23 2024, Guinea U-23. Laga akan berlangsung di Paris, Prancis, pada 9 Mei mendatang.
Shin Tae-yong pun berharap Timnas Indonesia bisa mengambil kesempatan terakhir itu. “Jadi, saya akan berusaha sebaik-baiknya mengambil kesempatan terakhir untuk mendapatkan tiket olimpiade. Jadi, saya berharap empat tim Asia berpartisipasi di panggung Ooimpiade,” kata pelatih asal Korea Selatan itu. (mut/hel)
