INDONESIAONLINE – Indonesia Airlines, maskapai baru premium, siap menggebrak industri penerbangan yang fokus sepenuhnya pada rute internasional. Dalam lima tahun pertama, maskapai ini menargetkan untuk melayani penerbangan ke 48 kota di 30 negara tanpa menyentuh pasar domestik.
Maskapai ini akan berbasis di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, dengan mengoperasikan 20 armada pesawat yang terdiri dari Airbus A321neo, A321LR, Airbus A350-900, dan Boeing 787-9.
Mengusung konsep end-to-end service, Indonesia Airlines berambisi menjadi pemain utama di pasar penerbangan internasional premium. Berdasarkan analisis pasar dan studi kelayakan, maskapai ini akan melayani penerbangan jarak jauh langsung (long-haul flights) serta rute transit sesuai permintaan.
Meski belum dirilis secara resmi rute penerbangannya, beberapa rute internasional ini diprediksi bakal menjadi andalan Indonesia Airlines:
1. Rute Asia
Sebagai bagian dari strategi ekspansi, Indonesia Airlines akan terhubung dengan beberapa kota utama di Asia yang memiliki potensi besar dalam sektor bisnis dan pariwisata.
• Singapura – Changi International Airport
• Malaysia – Kuala Lumpur International Airport
• Jepang – Narita International Airport (Tokyo), Kansai International Airport (Osaka)
• Korea Selatan – Incheon International Airport (Seoul)
• Hong Kong – Hong Kong International Airport
• China – Beijing, Shanghai, Guangzhou
• Uni Emirat Arab – Dubai International Airport
2. Rute Eropa
Indonesia Airlines juga akan melayani penerbangan ke kota-kota utama di Eropa yang menjadi pusat bisnis dan wisata dunia.
• Inggris – London Heathrow Airport
• Prancis – Charles de Gaulle Airport (Paris)
• Jerman – Frankfurt International Airport
• Belanda – Amsterdam Schiphol Airport
• Italia – Rome Fiumicino Airport
3. Rute Amerika
Untuk menjangkau pasar Amerika Utara, maskapai ini akan membuka rute langsung ke beberapa kota besar di Amerika Serikat dan Kanada.
• Amerika Serikat – John F. Kennedy International Airport (New York), Los Angeles International Airport
• Kanada – Vancouver International Airport
4. Rute Australia & Oseania
Australia dan Selandia Baru juga masuk dalam daftar negara tujuan strategis Indonesia Airlines.
• Australia – Sydney, Melbourne
• Selandia Baru – Auckland
Sebelumnya, CEO Indonesia Airlines Iskandar mengungkapkan bahwa keputusan untuk tidak melayani rute domestik didasarkan pada strategi bisnis yang matang. Maskapai ini ingin mengisi segmen penerbangan premium internasional yang masih minim pesaing dari Indonesia.
“Kami ingin menghadirkan pengalaman penerbangan internasional terbaik bagi para penumpang dengan layanan premium dan armada modern,” kata Iskandar dalam pernyataan resminya, Senin (10/3/2025).
Sebagai maskapai premium, Indonesia Airlines merekrut tim terbaik dari berbagai maskapai ternama dunia. Direktur operasional, misalnya, diambil dari Singapore Airlines. Sementara direktur komersial berasal dari Emirates dan Asiana Airlines. Bahkan, posisi manajer awak kabin akan diisi oleh tenaga ahli dari British Airways dan Emirates. (bn/hel)
