Beranda

Gigih Hadapi Jadwal Amburadul Porprov Jatim IX 2025, MMA Kota Batu Raih 4 Medali

Gigih Hadapi Jadwal Amburadul Porprov Jatim IX 2025, MMA Kota Batu Raih 4 Medali
Atlet Porprov Jatim IX Cabor MMA Kota Batu bertanding di arena GOR Kanjuruhan Kepanjen Kabupaten Malang.(KONI/io)

INDONESIAONLINE – Kontingen Kota Batu kembali menambah pundi-pundi medalinya di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim IX 2025. Kali ini, empat medali berhasil disabet oleh cabang olahraga (Cabor) Mixed Martial Arts (MMA) yang tergabung dalam Indonesia Beladiri Camp Association (IBCA), terdiri dari 1 medali emas, 2 perak, dan 1 perunggu.

Capaian ini makin istimewa lantaran diraih di tengah carut-marutnya jadwal pertandingan yang mewarnai GOR Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang.

Empat atlet tim MMA Kota Batu sukses menaiki podium setelah bertanding sengit sejak Minggu (26/6/2025) sore. Medali emas kebanggaan Kota Batu dipersembahkan oleh Rafael William yang berlaga di kelas 63 kg, mengalahkan lawannya secara langsung di partai final.

Sementara itu, dua medali perak berhasil disumbangkan oleh Sahid, petarung andalan di kelas 75 kg yang sebelumnya juga meraih perak di Porprov 2023. Sahid harus mengakui keunggulan atlet dari Kabupaten Sampang di babak final setelah pertarungan sengit.

Medali perak lainnya datang dari atlet putri, Dea, yang turun di kelas 50 kg, meskipun di final ia harus mengakui keunggulan lawannya dari Kabupaten Kediri. Satu medali perunggu melengkapi koleksi tim MMA Kota Batu.

Prestasi ini diraih di tengah tantangan besar berupa jadwal pertandingan yang berubah-ubah dan kurang ideal. Masalah jadwal dan perubahan waktu terjadi sejak babak penyisihan, bahkan beberapa pertandingan berlangsung hingga dini hari. Kondisi ini berdampak signifikan pada fisik dan mental para atlet.

Pelatih IBCA-MMA Kota Batu, Haris Faris Kusuma, tak menampik situasi tersebut sangat merugikan atletnya. “Sebenarnya situasi itu tentu sangat tidak menguntungkan bagi atlet. Mereka sudah tampil optimal sejak awal, namun kurangnya waktu istirahat memengaruhi performa di babak-babak penting,” ungkap Haris, Rabu (25/6/2025), sehari sebelum pertandingan resmi MMA dimulai, mengindikasikan adanya kekhawatiran sejak awal.

Haris menambahkan, buruknya pengaturan jadwal dan manajemen pertandingan, termasuk keputusan juri dan skorsing pertandingan selama beberapa jam, sempat menuai protes dari sejumlah kontingen daerah, termasuk Kota Batu. Keberatan resmi pun telah diajukan kepada panitia pelaksana.

Meskipun demikian, semangat juang para atlet Kota Batu tidak padam. Mereka tetap tampil maksimal dan berhasil menorehkan prestasi gemilang.

“Terlepas dari persoalan teknis penyelenggaraan, kami minta atlet tetap fokus pada pertandingan dan menjaga semangat juang. Hasil yang mereka raih ini adalah buah dari kerja keras dan latihan disiplin,” kata Haris, menegaskan bahwa prestasi ini akan menjadi motivasi untuk terus membina atlet-atlet bela diri yang berdaya saing tinggi di masa depan.

Dengan tambahan medali dari cabor MMA ini, Kota Batu kini menempati posisi ke-8 klasemen sementara perolehan medali Porprov Jatim IX 2025. Kontingen Kota Batu telah mengumpulkan total 4 medali emas, 9 perak, dan 9 perunggu, berada di bawah Kabupaten Bangkalan dan di atas Kabupaten Pasuruan (pl/dnv).

Exit mobile version