INDONESIAONLINE- Hasil penggeledahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di rumah dinas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo bikin heboh. Pasalnya, KPK menemukan uang puluhan miliar rupiah hingga belasan senjata api.
Penggeledahan rumah dinas menteri pertanian digeledah KPK pada Kamis (28/9) sore sekitar pukul 16.30 WIB hingga Jumat (29/9) siang. Saat rumahnya digeledah, Syahrul Yasin Limpo tengah berada di luar negeri. Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni mengatakan Syahrul berada di Roma, Italia, karena ada tugas negara.
Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan, selain menemukan sejumlah uang, tim penyidik menemukan dokumen hingga catatan keuangan. Barang bukti itu kini tengah didalami.
“Juga beberapa dokumen di sana, seperti catatan keuangan dan pembelian beberapa aset yang bernilai ekonomis,” ujar Ali.
Tak hanya uang puluhan miliar rupiah dan sejumlah dokumen. KPK juga menemukan senjata api (senpi). KPK langsung berkoordinasi dengan pihak kepolisian terkait penemuan senpi tersebut.
Senpi yang ditemukan di rumah dinas Syahrul sebanyak 12 buah.
Dari rumah dinas Syahrul, penggeledahan KPK berlanjut ke kantor Kementerian Pertanian (Kementan). Penggeledahan dilakukan di ruang dinas menteri pertanian dan sekjen Kementan.
Ali Fikri menyebut kasus korupsi di Kementan telah dinaikkan ke tingkat penyidikan. Sudah ada yang jadi tersangka. Namun, KPK belum menyebut secara terang benderang siapa sosok yang jadi tersangka itu. Tetapi, sumber di KPK menyatakan tersangka adalah Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. (red/hel)