INDONESIAONLINE – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengimbau seluruh kepala daerah (kada) untuk menjaga stabilitas harga pangan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. Hal ini disampaikan Tito dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah yang digelar secara daring, Rabu (10/4/2024).
“Saya minta kepada seluruh kepala daerah untuk fokus menjaga stabilitas harga pangan, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri,” tegas Tito.
Tito mengingatkan bahwa stabilitas harga pangan merupakan salah satu faktor penting dalam menjaga stabilitas ekonomi dan keamanan di daerah. Kenaikan harga pangan yang signifikan dapat menimbulkan keresahan masyarakat dan mengganggu kelancaran perayaan Idul Fitri.
Untuk itu, Tito meminta kepala daerah untuk melakukan langkah-langkah strategis dalam menjaga stabilitas harga pangan. Beberapa hal yang disampaikan Tito terkait itu seperti melakukan operasi pasar untuk memastikan ketersediaan dan keterjangkauan harga bahan pokok.
“Perkuat koordinasi dengan seluruh stakeholder terkait, seperti distributor, pedagang, dan petani.Lakukan juga pengawasan terhadap praktik penimbunan dan manipulasi harga yang dapat menyebabkan kenaikan harga pangan,” ujarnya.
Selain itu Tito mengimbau agar kepala daerah juga mengoptimalkan peran Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dalam merumuskan dan melaksanakan kebijakan pengendalian inflasi. Serta memonitor dan melaporkan secara berkala perkembangan harga pangan di wilayahnya masing-masing.
“Saya minta kepada seluruh kepala daerah untuk serius menangani masalah ini. Jangan sampai ada masyarakat yang kesulitan mendapatkan bahan pokok dengan harga yang terjangkau,” tandas Tito.
