INDONESIAONLINE – Arema FC akan menjalani laga kedua Liga 1 2022 menghadapi PSIS Semarang di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (30/7/2022) mendatang pada pukul 20.30 WIB. Namun, Aremania banyak mengeluhkan perubahan jadwal tersebut, karena semestinya pertandingan tersebut digelar pukul 16.00 WIB.
Media officer Arema FC, Sudarmaji mengatakan bahwa pihaknya menerima surat perubahan waktu kickoff antara Arema FC melawan PSIS Semarang yang semula digelar 16.00 WIB menjadi 20.30 WIB.
“Ya, kami baru saja menerima circular perubahan jadwal pertandingan. Jadi ada perubahan waktu kick off di pekan kedua antara Arema FC melawan PSIS, di jadwal baru menjadi 20.30 WIB,” ungkap media officer Arema FC, Sudarmaji, Minggu (24/7/2022).
Sudarmaji pun mengaku perubahan tersebut karena adanya penyesuaian jadwal. Diduga perubahan jadwal tersebut karena adanya penyesuaian dari pihak penyiar. “Alasannya adalah penyesuian jadwal,” singkat Sudarmaji.
Dikonfirmasi terpisah salah satu Aremania, Achmad Ghozali mengatakan bahwa pihaknya menyayangkan dengan adanya perubahan jadwal pertandingan Arema FC tersebut. Karena menurutnya, perubahan jadwal tersebut dianggap membuat Aremania pulang terlalu malam.
“Kami tidak tahu kenapa jadwal pertandingan Arema FC selalu diubah. Dan diubahnya itu juga selalu malam,” kata Ghozali, Selasa (26/7/2022).
Menurut Ghozali, faktor keamanan juga menjadi pertimbangan Aremania ketika akan menyaksikan Arema FC berlaga malam hari. Karena sepengetahuannya, ketika pertandingan malam hari, copet juga menjadi momok bagi Aremania.
“Kejahatan copet juga banyak terjadi jika Arema FC main malam, sehingga akan berbahaya juga bagi Aremania,” ungkap Ghozali.
Di sisi lain, Ghozali juga menyoroti kinerja kepolisian saat menjaga Arema FC bermain malam hari juga akan semakin tinggi. Sebab, untuk menjaga keamanan Aremania ketika malam hari juga dibutuhkan kerja keras.
“Kami juga merasa kasihan dengan aparat kepolisian, steward, teman-teman panpel ketika adanya perubahan jadwal tersebut,” kata Ghozali.
Oleh karena itu, Ghozali berharap adanya pertimbangan bagi jadwal Arema FC. Karena jika terus diberi jadwal pertandingan malam hari, tentunya ia khawatir animo Aremania akan menurun.
“Saya khawatir nanti animo Aremania juga akan berkurang dengan jadwal pertandingan yang selalu malam hari. Karena Aremania yang dari luar kota juga akan mempertimbangkan untuk menonton langsung laga di Stadion Kanjuruhan ketika diberi jadwal malam hari,” beber Ghozali mengakhiri.