INDONESIAONLINE– Bupati Blitar Rini Syarifah turun langsung meninjau kondisi Pasar Kesamben yang ludes akibat kebakaran. Dalam kesempatan ini, Bupati berjanji segera mencarikan solusi bagi para pedagang yang terdampak kebakaran.

Saat diwawancarai awak media, Mak Rini menyatakan agar tetap bisa berjualan pedagang direlokasi ke kios sementara yang ada di dekat Pasar Kesamben. Relokasi ini dilakukan sambil menunggu pembersihan sisa kebakaran.

“Kita upayakan untuk membangun kios sementara segera jadi, agar pedagang ini bisa segera berjualan kembali. Nanti untuk pedagang juga akan kami beri bantuan sembako, bantuan ini untuk meringankan mereka dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” kata Mak Rini.

Orang nomor satu di Kabupaten Blitar menambahkan, pihaknya juga akan terus mengupayakan agar secepatnya Pasar Kesamben bisa dibangun ulang.

Baca Juga  Dua Perangkat Desa Besole Kecamatan Besuki Dilantik, Kades Harap Bisa Amanah

“Intinya kami akan terus berupaya agar perekonomian ini tidak lumpuh. Kami dari Pemkab Blitar akan segera menggelar rapat lintas sektor untuk menghitung kerugian dari peristiwa ini,” tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, kebakaran dahsyat melanda Pasar Kesamben Kabupaten Blitar, Minggu (27/11/2022) malam. Pasar Kesamben adalah pasar tradisional terbesar di Kabupaten Blitar wilayah timur.

Petugas Damkar yang memadamkan api benar-benar bekerja keras. Api baru bisa dipadamkan dalam kurun waktu 5 jam. Api yang mulai membesar pukul 20.00 WIB baru bisa dipadamkan sekitar pukul 01.00 WIB.

Akibat kebakaran tersebut sebanyak 260 unit lapak milik pedagang ludes. Tak hanya itu, 49 unit kios permanen dan 50 Lapak swadaya kecil juga rata dengan tanah akibat dilalap si jago merah.

Baca Juga 
Hari Jadi Kota Kediri ke-1143, Wali Kota Kediri: Kita Usung Tema "Bangkit Bareng" Gerakkan Perekonomian