JATIMTIMES – Kata yang cukup familiar di Tulungagung dan sering menghiasi obrolan warung adalah kancilen. Kata ini serasa aneh namun akrab di telinga. Istilah kancilen sendiri biasa digunakan bagi orang yang sulit tidur dikarenakan sesuatu, seperti kebanyakan minum kopi atau karena hal-hal lain. 

“Kalau bahasa sekarang, untuk istilah kancilen mungkin adalah insomnia atau kesulitan tidur meski telah larut malam,” kata Ahmad Rizky (40), Minggu (23/01/2022) saat menceritakan beberapa hari kesulitan tidur pada temannya. 

Setelah kancilen, dampak yang dirasakan Rizky diantaranya kehilangan konsentrasi pada pagi harinya. “Rasanya ngantuk, tapi sulit lelap,” ujarnya. 

Sementara Ami, teman Rizki mengungkapkan bahwa hampir semua orang pernah mengalami kesulitan tidur yang bukan dikarenakan kondisi medis ini. “Saya pernah konsultasi ke dokter, kelihatan sederhana namun berdampak besar pada menurunnya kualitas hidup dan kesehatan jika berlarut,” ungkapnya. 

Baca Juga  Muslim Bisa Berbuka Puasa dan Sahur sampai 16 Kali Sehari di Tempat Ini

Menurutnya, pengalaman kancilen pernah ia atasi dengan beberapa cara agar bisa tidur. Di antaranya, mengguyur tubuh dengan air hangat. “Boleh dicoba, air hangat bisa digunakan mandi saat sulit tidur,” ujar wanita yang juga berprofesi sebagai sales obat herbal ini. 

Beberapa resep di bawah ini bisa dicoba salah satunya, ketika jelang tidur malam. Selain itu, mendengarkan musik dan suara alam juga bisa membuat  ngantuk dan tertidur. 

“Jalan pintasnya minum obat tidur, tapi saya memilih minum susu hangat atau rebusan kayu putih,” jelasnya. 

Bagi Ami, banyak pilihan untuk mengatasi masalah kancilen ini. Setiap orang punya pilihan yang diyakini dapat menjadi penyelesaian agar dapat tidur lelap.

Baca Juga  Gemas! Rayyanza Duduki Tas Ratusan Juta Milik Nagita Slavina

“Ada yang membayangkan masa lalu yang indah, atau berada di suatu tempat yang sejuk. Ada juga yang mengambil jalan religius misalkan wirid malam untuk menenangkan pikiran yang sebenarnya tidak tahu apa yang sedang dipikirkan itu,” pungkasnya. 



Anang Basso