INDONESIAONLINE – Semarak peringatan 1 Muharam terus menerus ada di Kota Madiun setelah sekian lama terhenti akibat pandemi Covid 19 . Kali ini Kementerian Agama Kota Madiun menggelar peringatan Tahun Baru Islam di wisata Ngrowo Bening Edupark.
Tak tanggung tanggung, semarak peringatan 1 Muharam kali ini diikuti oleh kurang lebih 10.000.000 perserta meliputi seluruh ASN, GTT PTT, kepala sekolah negeri swasta serta siswa siswi madrasah terkait.
Hal ini seperti disampaikan kepala Kementerian Agama Kota Madiun melalui Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Pendma) Agus Burhani M. S i. Dalam keterangannya Dia menyampaikan bahwa semarak peringatan 1 Muharam ini dihadiri oleh 10.000 peserta.
“Peserta pawai ta’aruf memperingati Tahun Naru 1444 Hijriyah kali ini kurang lebih 10.000 peserta dari unsur siswa dan guru RA, MI, MTs MA, GPAI, TPQ, Madrasah Diniyah, Pondok Pesantren, Penyuluh Agama, Ormas Islam dan masyarakat muslim Kota Madiun,” jelasnya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan muncul kembali spirit atau semangat baru bagi kehidupan keberagamaan masyarakat Kota Madiun khususnya, setelah sekitar 2 tahun mengalami kelesuan akibat Covid-19.
“Kita berharap dengan peringatan tahun baru Islam 1444 H. Masyarakat lebih termotifasi dan bangkit menuju kehidupan yang lebih baik dan bermanfaat,” tuturnya.
Dia berharap peringatan peringatan hari besar Islam khususnya 1 Muharam pada tahun berikutnya lebih berkualitas.
Peringatan 1 Muharam yang bertempat di wisata Ngrowo Bening Edupark Kota Madiun itu dibuka oleh Wali Kota Madiun didampingi jajaran pimpinan Kementerian Agama Kota Madiun.
Dalam sambutannya wali kota berpesan untuk selalu menjaga kesehatan. Sekalipun kegiatan melibatkan massa dalam jumlah besar mulai diperbolehkan, Wali Kota Maidi tak lupa mengingatkan untuk tetap menjaga protokol kesehatan.
‘’Covid-19 masih ada. Tetap jaga prokes. Boleh berkegiatan tetapi prokes jangan sampai ditinggalkan,’’ pungkas wali kota