INDONESIAONLINE – Santer dikabarkan bahwa Sutiaji yang masih menjabat sebagai Wali Kota Malang maju sebagai caleg di pileg 2024.
DPC Partai Demokrat pun angkat bicara ihwal isu kadernya maju sebagai caleg pada pileg 2024 mendatang. Menurutnya, saat ini Sutiaji belum mendaftar seperti yang santer dibicarakan.
Sekretaris DPC Partai Demokrat Kota Malang Anang Fathoni mengatakan, sejauh ini pihaknya belum melihat Sutiaji mendaftar sebagai calon legislatif.
“Sampai sekarang beliau belum daftar,” kata Anang Fathoni di kantor DPC Partai Demokrat Kota Malang, Rabu (10/5/2023).
Disinggung apakah ada instruksi dari partai untuk mendaftar sebagai caleg, Anang mengaku belum mendengarnya. Meski begitu, ia mengaku bahwa kesempatan maju sebagai legislatif masih memungkinkan bagi kader DPC Partai Demokrat Kota Malang yang saat ini menjadi Wali Kota Malang itu.
“Bisa, karena untuk pencalonan di semua tingkat memenuhi syarat. Syarat untuk jadi bacaleg WNI kan minimal 21 tahun. Syarat utama kan itu. Jadi walau wali kota, gubernur, presiden mau mencalonkan di semua tingkatan gak masalah,” ungkap Anang.
Anang pun menjelaskan bahwa untuk maju sebagai legislatif dan saat ini masih menjabat sebagai pejabat publik, perlu beberapa syarat. Salah satunya mundur dari jabatan yang saat ini diemban.
“Kalau syarat dari KPU untuk ASN atau Kepala BUMD, setelah daftar. Pada saat ada jeda waktu masa perbaikan sudah harus mengundurkan diri. Contoh, Ketua KPU ketika dia mencalonkan, dia kan harus mengundurkan diri ya per daftar harusnya. Ketika kita daftar kan banyak syarat yang harus kita perbaiki. Saat jeda memenuhi syarat itu harus dilengkapi salah satunya ya harus mundur atau ada surat pengunduran diri baru bisa menjadi daftar calon tetap dan memenuhi syarat,” beber Anang.
Ditanya apakah isu yang berkembang itu, Sutiaji akan maju dari daerah pilihan (dapil) Lowokwaru, Anang pun tersenyum. Namun ia membenarkan bahwa isu yang berkembang bahwa dapil Lowokwaru santer akan dijajaki.
“Saya gak bisa bilang tidak benar. Rumor memang beredar maju di dapil Lowokwaru, tapi sampai sekarang belum daftar,” kata Anang.
Jauh sebelum isu tersebut berkembang, DPC Partai Demokrat Kota Malang sempat mengharap Sutiaji maju dari legislatif. Bahkan bukan hanya dari tingkatan kota, melainkan dari tingkatan DPR RI.
“Pernah ketika rumor pak wali (Sutiaji) maju di legislatif, kami pernah sampaikan. Bukan di tingkatan kota tapi juga di DPR RI. Itu sudah kami sampaikan ke pak wali juga,” tutur Anang.
Namun jawaban orang nomor satu di Kota Malang saat itu masih belum tertarik. “Awalnya beliau bilang belum tertarik gitu. Kalau ditanya partai tapi masih berharap, pasti. 2019 kan masih 3 kursi, tahun ini kan harus banyak,” tutup Anang (od/dnv).