INDONESIAONLINE – Warga Rejosari, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, heboh. Pasalnya, ditemukan bungkusan kain kafan yang dikira berisi jasad bayi di belakang Pos Perhutani RPH Rejosari, Jumat (28/2/2025).
Dari hasil penyelidikan dan pemeriksaan Polsek Bantur, bungkusan tersebut dipastikan bukan berisi jasad bayi, melainkan tulang belulang hewan.
“Warga awalnya mengira itu jasad bayi, sehingga kabar cepat menyebar dan menimbulkan keresahan. Bungkusan tersebut kemudian dibungkus ulang dengan kain kafan bersih lalu dimakamkan di pemakaman umum Dusun Jeding, Desa Rejosari,” ungkap Kapolsek Bantur AKP Totok Suprapto dalam konfirmasinya, Sabtu (1/3/2025).
Bungkusan kain kafan mencurigakan itu pertama ditemukan oleh seorang warga bernama Misiyatun (78) pada Jumat (28/2/2025) sekitar pukul 12.00 WIB. Saat itu, Misiyatun sedang membersihkan rumput di sekitar lokasi. Kemudian ia melihat bungkusan kain putih dengan tiga ikatan simpul yang tampak mencurigakan.
Kejadian tersebut akhirnya dilaporkan ke Polsek Bantur. Polisi kemudian langsung bergerak ke lokasi untuk melakukan penyelidikan. Termasuk mengumpulkan keterangan dari para saksi dan berkoordinasi dengan tenaga medis dari Puskesmas Wonokerto.
“Untuk memastikan isi bungkusan, tim kepolisian bersama tenaga medis membongkar makam yang baru dibuat warga,” ungkap kapolsek.
Hasil dari serangkaian pemeriksaan menunjukkan bungkusan tersebut ternyata tidak berisi jasad bayi. Melainkan tulang belulang yang telah dalam kondisi hancur.
“Juga ditemukan rahang kecil bertaring yang mengarah pada identifikasi tulang seekor kucing,” ujarnya.
Totok menegaskan, tidak ada unsur tindak pidana dalam peristiwa tersebut. Pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah terpancing isu yang belum terverifikasi kebenarannya.
Kapolsek juga menekankan pentingnya memastikan kebenaran informasi sebelum menyebarkannya agar tidak menimbulkan kepanikan di masyarakat. Dia minta masyarakat segera melapor ke pihak berwenang jika menemukan hal mencurigakan. (al/hel)