INDONESIAONLINE – Cape Verde mencatat sejarah besar usai memastikan diri tampil di Piala Dunia 2026. Cape Verde menjadi negara berpenduduk kecil kedua yang berhasil lolos Piala Dunia setelah Islandia.
Keberhasilan ini langsung menjadi perbincangan hangat di media sosial, termasuk di kalangan netizen Indonesia, terutama di platform X.
Tim berjuluk Blue Sharks itu memastikan tiket ke putaran final Piala Dunia 2026 setelah menundukkan Eswatini dengan skor 3-0 pada laga terakhir grup D Kualifikasi Zona Afrika. Dengan kemenangan tersebut, Cape Verde mantap memuncaki klasemen dengan raihan 23 poin. Sesuai format kualifikasi, hanya juara masing-masing grup dari 10 grup yang berhak lolos langsung ke Piala Dunia 2026.
Cape Verde, atau disebut juga Cabo Verde, merupakan negara kepulauan kecil yang terletak di Samudera Atlantik, di lepas pantai barat Afrika. Berdasarkan data Bank Dunia, jumlah penduduknya hanya sekitar 525 ribu jiwa, menjadikannya salah satu negara dengan populasi terkecil yang pernah tampil di turnamen sepak bola terbesar dunia itu.
Keberhasilan negara mungil tersebut menuai beragam reaksi dari warganet Indonesia.
“Malu gak sih, negara sekecil Cape Verde bisa lolos Piala Dunia, tapi kita belum? Katanya bangsa besar,” tulis seorang pengguna X.
“Cape Verde, negara kecil di Afrika, berhasil lolos ke Piala Dunia 2026. Penduduknya cuma 512 ribu, bahkan lebih sedikit dari warga Kecamatan Cengkareng. Luar biasa!” tulis yang lain.
Ada juga yang menyoroti konsistensi pelatih mereka. “Iri lihat Cape Verde lolos Piala Dunia. Mereka tetap pakai pelatih yang sama lima tahun, membangun bareng dan menuai hasil bareng. Ganti pelatih di tengah jalan itu salah besar,” cuit seorang warganet.
“Melihat negara-negara kecil seperti Cape Verde yang bisa lolos, atau Curacao yang tinggal selangkah lagi, harusnya Indonesia juga bisa. Harusnya,” tambah pengguna lainnya dengan nada harap.
Keberhasilan Cape Verde pun menjadi cermin bahwa ukuran negara bukanlah penghalang untuk menorehkan prestasi di panggung dunia. (rds/hel)
