INDONESIAONLINE – Sebagai bentuk komitmen dalam mendukung upaya percepatan penurunan angka stunting di Indonesia, tim Pengabdian Masyarakat dari Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Malang (FK UM) yang diketuai dr Kiky Martha Ariesaka M Biomed menggelar kegiatan edukasi bertajuk “Pencegahan Stunting dengan Pengolahan Makanan Bergizi”. Kegiatan ini berlangsung Rabu 25 Juni 2025, bertempat di pendapa Dusun Dokosari, Desa Sumberejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang.
Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 08.00 hingga 12.00 WIB ini dihadiri oleh sekitar 70 peserta, terdiri dari ibu-ibu PKK dan kader kesehatan desa. Acara dibuka dengan sambutan dari Sekretaris Desa Sumberejo Ibu Dwi. Dalam kesempatan itu, Dwi menyampaikan apresiasi serta dukungan penuh terhadap program pengabdian ini.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada tim FK UM atas kepeduliannya terhadap kesehatan masyarakat kami, terutama dalam hal edukasi gizi untuk ibu hamil dan balita,” ujarnya.
Dalam sesi utama, dr Kiky Martha Ariesaka M Biomed menyampaikan materi edukatif mengenai pentingnya pemenuhan gizi selama 1.000 hari pertama kehidupan (HPK) serta tips pengolahan makanan yang bergizi, mudah, dan terjangkau bagi ibu hamil, menyusui, dan anak balita. Penjelasan juga difokuskan pada cara mencegah stunting sejak dini melalui pola makan yang seimbang dan higienis.
Antusiasme peserta sangat tinggi. Itu terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan dalam sesi diskusi interaktif. Para ibu aktif berbagi pengalaman serta kendala yang dihadapi dalam memberikan makanan sehat bagi anak, yang kemudian dijawab dan dikupas tuntas oleh tim narasumber dengan pendekatan solutif dan kontekstual.
Sebagai bentuk dukungan berkelanjutan, tim FK UM juga menyerahkan bantuan alat-alat antropometri kepada kader desa. Bentuknya berupa timbangan bayi digital, timbangan dewasa, dan pita ukur lingkar lengan atas (LiLA). Bantuan ini diharapkan dapat menunjang kegiatan pemantauan status gizi ibu dan balita secara rutin di posyandu setempat.
Selain dr Kiky, tim Pengabdian Masyarakat FK UM ini juga melibatkan anggota lainnya. Yaitu dr Lintang Widya Sishartami M Biomed dan dr Anditri Weningtyas M Biomed. Ketiganya merupakan dosen aktif di Fakultas Kedokteran UM yang memiliki perhatian besar terhadap isu kesehatan masyarakat.
Kegiatan ini turut mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (sustainable development goals/SDGs) poin ke-3, yaitu good health and well-being, karena secara langsung menargetkan peningkatan kesehatan ibu dan anak melalui edukasi dan pemantauan gizi. Selain itu, kegiatan ini sejalan dengan SDGs poin ke-17, yaitu partnerships for the goals melalui kolaborasi antara institusi pendidikan tinggi dan pemerintah desa dalam mengedukasi dan memberdayakan masyarakat.
Tim Pengabdian Masyarakat FK UM juga menyampaikan terima kasih kepada Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Malang (LPPM UM) atas dukungan yang diberikan, sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Desa Sumberejo.
Dengan pendekatan yang edukatif, interaktif, dan kontekstual, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah konkret dalam menciptakan generasi yang lebih sehat dan bebas stunting serta memperkuat sinergi antara kampus dan masyarakat dalam pembangunan kesehatan berbasis komunitas. (rds/hel)