Beranda

Lonjakan Lalu Lintas Tol Trans Jawa Saat Nataru: GT Kejapanan Utama Jadi Titik Terpadat

Lonjakan Lalu Lintas Tol Trans Jawa Saat Nataru: GT Kejapanan Utama Jadi Titik Terpadat
Gerbang Tol (GT) Kejapanan Utama di Jawa Timur menjadi titik terpadat, mencatatkan peningkatan volume kendaraan tertinggi dibandingkan gerbang tol lainnya (ayo indonesia)

INDONESIAONLINE – Arus lalu lintas di Jalan Tol Trans Jawa mengalami lonjakan signifikan selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. Data dari PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) menunjukkan, lonjakan kendaraan terjadi sejak H+1 hingga H+2 Nataru, yakni 26-27 Desember 2024. Gerbang Tol (GT) Kejapanan Utama di Jawa Timur menjadi titik terpadat, mencatatkan peningkatan volume kendaraan tertinggi dibandingkan gerbang tol lainnya di wilayah tersebut.

Menurut VP Corporate Secretary and Legal PT JTT, Ria Marlinda Paallo, GT Kejapanan Utama mencatat 57.884 kendaraan menuju Surabaya, meningkat 30,12% dari kondisi normal sebanyak 44.484 kendaraan. Sementara itu, kendaraan yang menuju Malang tercatat sebanyak 57.444 unit, melonjak 32,89% dari lalu lintas harian biasa sebanyak 43.226 kendaraan.

Lonjakan juga terpantau di GT Warugunung. Sebanyak 45.753 kendaraan tercatat menuju Jakarta, naik 25,08% dari lalu lintas normal. Sementara itu, kendaraan yang mengarah ke Surabaya melalui GT Warugunung mencapai 49.172 unit, meningkat 33,81% dari kondisi normal. Di GT Singosari, pergerakan kendaraan menuju Surabaya dan Malang juga mengalami peningkatan signifikan. Masing-masing mencatat kenaikan sebesar 39,10% dan 28,23% dibandingkan hari biasa.

Kondisi serupa juga terjadi di Jawa Tengah. GT Kalikangkung mencatat kenaikan volume kendaraan yang meninggalkan Semarang sebesar 50,78% dan kendaraan yang menuju Semarang naik 59,02%. Lebih lanjut, di GT Banyumanik, tercatat lonjakan signifikan kendaraan menuju Jakarta sebesar 61,27% dan kendaraan menuju Solo naik 55,90%.

Lonjakan juga terjadi di ujung timur Trans Jawa. GT Cikampek Utama mencatat 66.506 kendaraan masuk dari wilayah timur, naik 26,9% dari kondisi normal. Sementara kendaraan yang menuju timur Trans Jawa mencapai 81.923 unit, meningkat 38,29%.

Guna mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat arus balik, PT JTT memberlakukan potongan tarif tol sebesar 10% untuk perjalanan dari Semarang (GT Kalikangkung) menuju Jakarta (GT Cikampek Utama). Potongan tarif ini berlaku pada 28 Desember pukul 05.00 WIB hingga 29 Desember pukul 05.00 WIB, dan akan kembali diberlakukan pada 3 Januari 2025 pukul 05.00 WIB sampai dengan 4 Januari 2025 pukul 05.00 WIB.

Ria mengimbau para pengguna jalan untuk merencanakan perjalanan dengan baik, memanfaatkan potongan tarif tol, dan tetap mengutamakan keselamatan. “Perhitungkan waktu perjalanan dengan cermat, manfaatkan waktu pemberlakuan potongan tarif, dan selalu berhati-hati di jalan,” pungkasnya (mca/dnv).

Exit mobile version