INDONESIAONLINE – Hampir semua orang suka rambutan, salah satu jenis buah tropis yang banyak ditemui di Indonesia.
Namun, ada anggapan bahwa makan rambutan dapat menyebabkan batuk. Ada banyak orang yang memang mengeluh batuk setelah mengonsumsi rambutan. Lalu, mereka menyimpulkan buah ini dapat memicu batuk.
Lantas benarkah mengonsumsi rambutan bisa menyebabkan batuk? Berikut penjelasan dokter.
“Belum ada studi ilmiah yang menunjukkan bahwa makan rambutan berkaitan langsung dengan batuk. Kandungan di dalam rambutan pun sebenarnya tidak sebabkan batuk,” kata dr Resthie Rachmanta M.Epid. dikutip dari klikdokter.
Menurut Resthie, gula pada rambutanlah yang mungkin dapat menimbulkan batuk. Ini dikarenakan gula pada rambutan bersifat agak pekat sehingga cenderung melekat di tenggorokan. Tetapi, reaksi ini tergantung pada masing-masing individu.
“Misalnya kalau orangnya sudah batuk dan dia konsumsi rambutan, bisa merangsang tenggorokan untuk memproduksi lendir lebih banyak. Akibatnya, tenggorokan berusaha mengalirkan gula tersebut dengan refleks batuk,” jelas Resthie.
Sementara itu, melansir tayangan video Ayo Hidup Sehat tvOne, pakar gizi dr Zairida Rafidah Noor MGizi SpGK menyebut rambutan sebagai buah yang kaya nutrisi. Bahkan, ia menyebut buah ini memiliki kandungan yang ampuh untuk meningkatkan kesuburan sperma.
Ia kemudian membahas soal sejumlah manfaat buah rambutan dengan mengelompokkannya terhadap sejumlah kepercayaan yang beredar di masyarakat. Berikut ulasan lengkapnya.
Rambutan sebabkan batuk?
“Mitos. Tidak ada kandungan khusus yang sebabkan batuk atau radang tenggorokan. Secara umum anggapan soal rambutan bikin batuk itu datang dari rasa manisnya yang diduga banyak orang bisa membuat tenggorokan gatal dan batuk,” ujarnya, dikutip Rabu (22/1/2025).
Ibu hamil tidak boleh konsumsi rambutan?
“Mitos. Justru rambutan salah satu buah yang kaya vitamin dan mineral, terutama vitamin C. Kadarnya per 100 gramnya hampir sama dengan jenis buah sitrus lainnya seperti jeruk. Unggulnya lagi, rambutan juga kaya mineral, zat besi, sodium, kalium, dan fosfor jadi justru baik untuk ibu hamil.”
Rambutan lancarkan sistem pencernaan
“Fakta. Karena tinggi serat, maka bagi yang sulit BAB, rambutan ini baik untuk dikonsumsi. Selain itu, rambutan kaya cairan sehingga enggak bikin dehidrasi,” ujarnya.
Rambutan jadi sumber energi
“Fakta, kembali lagi ke kandungan nutrisinya. Sumber energi baik dalam rambutan salah satunya glukosa. Selain itu, ada kadar karbohidratnya untuk pemulih energi.”
Baik untuk kesehatan mata
“Fakta. Meskipun vitamin K pada rambutan tidak tinggi, vitamin C rambutan bagus untuk mata. Ada penelitian yang menyebutkan bahwa konsumsi vitamin C baik untuk mencegah katarak.”
Menyuburkan sperma
“Fakta. Vitamin C itu berfungsi meningkatkan kesuburan sperma. Tidak banyak yang tahu memang, yang bekerja itu asam askorbat dalam vitamin C. Tapi jangan keburu senang, ini terkait dengan dosis. Yang dibutuhkan untuk menyuburkan itu kira-kira 2×1000 mili, sedangkan kadarnya pada rambutan sangat sedikit.” (mt/hel)
