TMMD ke -114, Kodim Ngawi Sasar Pembangunan Fisik-Non Fisik Desa Gunungsari 

INDONESIAONLINE – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 114 tahun 2022, Kodim 0805 Ngawi menargetkan pembangunan jalan yang kelak berguna untuk masyarakat. TMMD kali ini fokus pada pembangunan di Desa Gunungsari, Kecamatan Kasreman yang merupakan kategori daerah terpencil berbatasan dengan wilayah Kabupaten Bojonegoro. 

Adapun tema TMMD ke 114 adalah “Dedikasi Terbaik Membangun NKRI”. Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen TNI AD untuk membangun bangsa dan negara secara berkesinambungan.

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono berharap hasil pembangunan dan pelatihan yang dilakukan pada TMMD dapat memberikan manfaat bagi masyarakat di Desa Gunungsari, Kasreman. 

Ony mengatakan, program TMMD ini merupakan akselerasi kegiatan pembangunan di daerah atau pedesaan khususnya daerah yang tertinggal, atau daerah perbatasan yang terisolasi atau terdampak bencana. Sehingga perlu dilakukan pembangunan sarana dan fasilitas untuk membantu dan menyejahterakan masyarakat di wilayah tersebut. Selain kegiatan ini melibatkan lintas sektoral dan kerjasama yang baik dari semua pihak agar dapat berjalan dengan lancar dengan harapan dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dari program TMMD.

“Seperti akses jalan yang baik, ekonomi masyarakat semakin lancar,” kata Ony saat membuka TMMD Tahap II di halaman depan gedung Wedya Graha, Selasa (26/7/2022).

Sementara itu, Dandim 0805 Ngawi Letkol Inf Ade Wirawan selaku Komandan Satgas TMMD ke-114 menambahkan, sasaran yang dipilih pada program TMMD ini berdasarkan skala prioritas melalui kajian sehingga berpadu dengan program pemerintah daerah dan diharapkan menjadi rencana program pembangunan di daerah.

“Bisa memantapkan kemanunggalan TNI bersama rakyat. Karena ini satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan dalam rangka membentuk pertahanan negara yang solid untuk mewujudkan alat dan kondisi juang yang tangguh, khususnya di Ngawi,” terangnya. 

Pada program TMMD kali ini bukan hanya sasaran fisik saja melainkan juga sasaran nonfisik berupa penyuluhan atau sosialisasi terpadu, antara lain penyuluhan pendidikan umum, penyuluhan hukum, penyuluhan KB, penyuluhan stunting, serta belanegara dan sosial.

Ade juga menuturkan, Pemerintah Kabupaten Ngawi juga telah mengeluarkan anggaran senilai Rp 2,3 miliar lebih untuk pengadaan bahan material mendukung kegiatan karya bhakti TNI tersebut. 

Untuk sasaran fisik meliputi pembangunan talud sepanjang 7.91 meter, paving jalan 1. 875 meter, rehab rumah tidak layak huni 2 unit, rehab masjid, rehab poskamling lima unit serta box lauvert dengan panjang 12 m. Semua ini dilaksanakan dengan alokasi waktu 1 bulan ke depan. Harapannya dengan alokasi waktu yang singkat itu dapat digunakan secara maksimal sehingga tepat sasaran dan waktu yang ditentukan.

“Semoga dengan adanya karya bakti program TMMD yang ke-114 ini masyarakat Desa Gunungsari, Kasreman bisa manunggal dan bergotong-royong membangun desa, membangun kebersamaan untuk mewujudkan kesejahteraan sosial khususnya di Desa Gunungsari,” tutupnya.