INDONESIAONLINE – Hari Bersih-Bersih Sedunia (World Clean Up Day) ikut disemarakkan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Peringatan Hari Bersih-Bersih Sedunia itu digelar di Taman Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Rabu (2/10/2024).
Kegiatan ini berdasarkan program Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Yakni semua pemerintah daerah (pemda) diminta memperhatikan kebersihan wilayahnya.
“Ini salah satu program khusus untuk memerhatikan kebersihan dan lingkungan di masing-masing di daerah. Ini merupakan salah satu pencanangan program karena sifatnya melibatkan semua aspek. Baik itu pemerhati lingkungan, lapisan masyarakat, TNI-Polri, pemangku wilayah setempat, dan sebagainya,” kata Kepala DLH Kota Malang Noer Rahman Wijaya.
Rahman mengaku kebersihan menjadi tanggung jawab bersama. Maka itu, Rahman menjelaskan kegiatan ini sekaligus mencanangkan kegiatan buat clean up day. Kebetulan, kegiatan kali ini digelar di Taman Merjosari.
“Ini untuk menjaga kebersihan ekosistem lingkungan di daerah sekitar. Beberapa memang kita sekarang susah ya mencari lokasi-lokasi di mana yang tidak bersih. Kebetulan di sini karena ada mewakili. Ada Taman Singha, ada Taman Merjosari, ada pemukiman di Joyogrand, ada pemukiman di sekitarnya,” beber Rahman.
“Titik kumpulnya saja di sini. Jadi, sebetulnya kebersihan lingkungan itu mewakili semua lingkungan yang ada di sekitaran sini,” imbuhnya.
Sebelum kegiatan ini, Rahman mengaku banyak pihak yang berupaya membuat lingkungan Kota Malang bersih. Bahkan, sejumlah kegiatan juga meminta kerja sama dengan DLH Kota Malang.
“Sebetulnya saat ini pun pemerhati lingkungan dan beberapa pemangku wilayah telah melakukan suatu kegiatan yang bersama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang melakukan kegiatan-kegiatan reguler. Masing-masing sekarang mengajukan untuk bekerja sama terkait dengan beberapa kegiatan kepercayaan lingkungan di masing-masing wilayahnya. Itu sudah kita lakukan secara reguler,” beber Rahman.
“Nah karena ini pencanangan program dari kementerian, maka sekali itu juga kita melaksanakan kegiatan pencanangan program ini, walaupun kegiatan-kegiatan reguler yang saya maksudkan tadi itu selalu dan dengan biasa. Hampir sebulan dua kali kita lakukan bersama dengan para pemangku wilayah yang lainnya,” ucap Rahman. (hs/hel)