Wabup Lumajang Ir. Hj. Indah Amperawat saat mengunjungi bayi yang dilahirkan saat di pengungsian (Foto : Moch. R. Abdul Fatah / JatimTIMES)

JATIMTIMES – Sebanyak 6 ibu hamil melahirkan saat berada di pengungsian. Dari 6 ibu hamil yang melahirkan, 4 diantaranya melalui operasi caesar sedangkan 2 diantanya melahirkan normal.

Wabup Lumajang Ir. Indah Amperawati kepada Jatimtimes malam ini, Minggu (19/12) menjelaskan, selain 6 ibu hamil yang sudah melahirkan, dalam bulan ini diperkirakan masih ada 14 ibu hamil lagi yang akan melahirkan.

“Bulan Desember ini diperkirakan masih ada 14 ibu hamil lagi yang akan melahirkan. Seluruhnya dalam pengawasan tim kesehatan kami, dan kami berharap semuanya bisa melalui proses persalinan dengan baik,” kata Wabup Lumajang Ir. Indah Amperawati.

Sementara untuk enam orang yang sudah melahirkan, tim tanggap darurat bencana Semeru menyewakan rumah agar ibu yang baru melahirkan ini tidak menyatu dengan pengungsi lainnya.

Baca Juga  Suami Istri Tewas setelah Tabrak Truk Parkir di Pinggir Jalan

“Ada yang disewakan rumah oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Harapan kita dengan tinggal di sebuah rumah dan tidak menyatu dengan pengungsi lainnya, kita lebih bisa memantau kesehatan ibu yang baru melahirkan berikut banyinya,” kata Bunda Indah, panggilan akrabnya.

Dari enam ibu yang sudah melahirkan, diberikan perlakuan khusus, baik gizinya, perlengkapan bayinya dan yang terpenting psikologisnya, karena melahirkan pasca trauma bencana Semeru ini, bukan persoalan mudah untuk mengembalikan kejiwaan mereka.

“Dari enam itu 4 diantaranya melahirkan melalui proses operasi caesar, ini mungkin pengaruh traumatik akibat Erupsi Semeru juga. Semoga yang lain nantinya lancar semua,” kata Bunda Indah, sembari memastikan bahwa untuk kepentingan ibu hamil dan melahirkan tersebut akan diberikan perlakuan khusus.

Baca Juga  Kematian Pensiunan TNI Dianggap Janggal, Kuburan Dibongkar



Moch. R. Abdul Fatah