INDONESIAONLINE – Sebanyak 777 mahasiswa Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) diberangkatkan untuk berkontribusi dalam pembangunan 21 desa di Kabupaten Malang, Selasa, (2/8/2022). Kontribusi 777 mahasiswa Unikama itu dilakukan dalam balutan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2022.
Direktur Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Dr Ir Enike Dwi Kusumawati SPt MP IPM menjelaskan, pada KKN 2022, kampus mengangkat tema Sustainable Village Development. Untuk itulah, para mahasiswa kemudian disebarkan ke 21 desa dalam 4 kecamatan di Kabupaten Malang.
“Jadi pembangunan desa yang berkelanjutan kita fokus ke 4 kecamatan. Supaya mahasiswa bisa fokus menggali potensi desa tersebut jadi programnya nanti sampai 2026,” paparnya, (2/8/2022).
Target utama dalam KKN, lanjutnya, adalah menggali potensi desa tersebut. Untuk itu, nantinya diharapkan ada kolaborasi antara dosen sebagai pengabdi dan peneliti. Sehingga ada mahasiswa yang terjun ke desa, kemudian dosen sebagai peneliti dan mengabdi ke desa, serta ada program-program kampus yang tentunya juga untuk pendidikan.
777 mahasiswa tersebut terbagi dalam 3 jenis KKN. KKN Reguler diikuti oleh 572 mahasiswa, KKN MBKM diikuti oleh 127 mahasiswa dan Free Form sebanyak 78 mahasiswa. Untuk Free Form, merupakan mahasiswa yang dibebaskan dari KKN karena memiliki prestasi di tingkat nasional.
“Prestasi yang berhubungan dengan pengabdian masyarakat bersentuhan dengan masyarakat kami fasilitasi untuk mengikuti KKN free form,” ungkapnya.
Pelaksanaan KKN dilaksanakan mulai 2 Agustus 2022 hingga 31 Agustus 2022 untuk KKN Reguler dan sampai 30 November 2022 untuk KKN MBKM. KKN MBKM ini, tidak lepas dari fakultas dan Prodi untuk program-program terkait MBKM. Apa yang diterapkan pun tidak jauh dari disiplin ilmu masing-masing keprodiannya.
“Di KKN MBKM ada proses seleksi, yang menyeleksi Prodi dan merekomendasikan ke kami. Kalau reguler bebas. Sebelumnya kami sudah melaksanakan sosialisasi terkait tiga program ini ke mahasiswa, sebelum mahasiswa mendaftar. Sehingga sudah paham 3 program ini, baru ketika mereka sudah paham mereka bisa mendaftar,” paparnya.
Dari KKN 2022 yang dilaksanakan, pihaknya berharap, mahasiswa dapat memiliki karakter dalam bermasyarakat dengan bagus. Sebab, pada tahun pertama ini adalah sebagai pijakan dalam mengembangkan potensi desa. Sehingga, pada tahapan selanjutnya, pembangunan desa bisa lebih dikembangkan dengan baik.
“Tahun pertama ini sebagai landasan pijakan terkait potensi desa sehingga pada tahun kedua, ketiga, keempat nanti mulai kita kembangkan masing-masing potensi desa sampai tahun 2026 baru kita penguatan,” pungkasnya.