JATIMTIMES – Wali Kota Madiun Maidi gencar jalankan gowes hingga di sudut-sudut kota. Bukan Maidi jika hal ini dilakukan tanpa harapan besarnya membangun Kota Pendekar yang semakin hari menuju kesempurnaan.
Maidi menginginkan kegiatan gowes itu lebih dapat memastikan peninjauan lokasi usulan pembangunan hasil Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) di tiap kelurahan. Bertepatan sekali gowes kali ini sampai di wilayah Kelurahan Nambangan Kidul, Nambangan Lor, dan Kelurahan Pangongangan, Kamis (27/1/2022).
Seperti pada giat sebelumnya, Maidi meninjau langsung sejumlah lokasi yang diusulkan untuk pembangunan TA 2023 mendatang. Tak hanya itu, Maidi juga mengunjungi warga yang kurang mampu di kelurahan setempat.
‘’Jadi kalau saya datang seperti ini, jangan disuguhi yang baik-baik. Tapi suguhi yang jelek-jelek. Termasuk warga-warga yang kurang mampu. Jangan malah disembunyikan,’’ kata Maidi.
Bisa dibilang merata wilayah yang dikunjunginya. Mulai saluran sebelah timur Jalan Kaswari, Rumah Tidak Layah Huni (RTLH) atas nama Hartono, peningkatan Jalan Derkuku, saluran Jalan Walet dan Podang Barat, pengerukan sedimen saluran Jalan Arwana, dan rehab saluran Masjid Jalan Elang. Sejumlah lokasi itu berada di Kelurahan Nambangan Kidul sebagai titik pertama yang dikunjungi.
Setelahnya rombongan lantas menuju ke wilayah Kelurahan Nambangan Lor. Di antaranya meninjau rencana pavingisasi di Gang Swadaya Jalan Sriti, Gang Pinguin, Gang. Murai Jalan Srigunting, penutupan saluran di Gang Merak Utara, normalisasi saluran Jembatan Kutilang, peningkatan Jalan Nori, dan sudetan ke Kali Gempol di areal hotel Setya Syariah.
Adapun untuk wilayah Kelurahan Pangongangan, titik titik yang dikunjungi di antaranya, rencana pavingisasi Gang Sepuhan Jalan P Sudirman, Gang Seneng, normalisasi saluran dan peningkatan jalan di Jalan Merbabu, RTLH atas nama Andik Irawan Jalan Anjasmoro, plengsengan di Jalan Merapi, dan rencana trotoar di Jalan Pandan.
Maidi sengaja mengunjungi sejumlah titik tersebut untuk memastikan benar-benar layak tidaknya masuk dalam skala prioritas. ‘’Jadi jangan hanya diusulkan. Saat ini sedang proses Pra Musrenbang tingkat Kecamatan. Saya cek memang satu persatu. Baik secara laporan dan juga kondisi di lapangan,’’ tegasnya.
Maidi berharap pembangunan di Kota Madiun, tepat, cepat, dan bermanfaat. Selain itu, juga harus efektif-efisien. Maidi ingin semua usulan skala kecil dapat tuntas tahun ini dan tahun depan.
‘’Jadi untuk Musrenbang tahun depan untuk pembangunan 2024 nanti, tinggal usulan yang bersifat meramaikan dan menikmati hasil pembangunan,’’ pungkasnya.
Muhammad Nasir