Gus Miftah Akhirnya Minta Maaf dan Temui Penjual Es

Gus Miftah Akhirnya Minta Maaf dan Temui Penjual Es
Momen Gus Miftah temui penjual es bernama Sunhaji di rumahnya dan minta maaf soal ucapannya saat pengajian di Magelang. (@magelang_raya)

INDONESIAONLINE – Pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah, yang juga utusan khusus presiden bidang kerukunan beragama dan pembinaan sarana keagamaan, akhirnya minta maaf soal ucapannya yang dianggap menghina pejual es bernama Sonhaji. Bahkan Gus Miftah sudah bertamu ke rumah Sonhaji di Grabag, Magelang.

Gus Miftah menyadari video ucapannya kepada penjual es teh bakul saat ceramah di salah satu pondok pesantren di Magelang, Jawa Tengah, viral. Ucapan ‘goblok’ yang dia lontarkan kepada penjual es teh dinilai tak pantas dan kasar.

Inilah permintaan maaf lengkap Gus Miftah: “Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Saya Miftah Maulana Habiburrahman, menanggapi yang viral hari ini. Pertama, dengan kerendahan hati saya meminta maaf atas kekhilafan saya. Saya memang sering bercanda dengan siapa pun.

Oleh karena itu, atas candaan kepada yang bersangkutan saya akan meminta maaf secara langsung. Mudah-mudahan dibukakan pintu maaf untuk saya.

Kemudian yang kedua, saya juga minta maaf kepada masyarakat atas kegaduhan ini, yang merasa terganggu atas candaan saya, yang dinilai oleh masyarakat berlebihan. Untuk itu, saya juga minta maaf.

Ini juga merupakan introspeksi bagi saya untuk lebih berhati-hati berbicara di depan publik dan masyarakat. Saya juga sudah ditegur oleh Bapak Seskab dari Kupang, untuk lebih berhati-hati dalam menyampaikan pendapat dan pidato di depan masyarakat umum.”

Sebelumnya, kuasa hukum Gus Miftah, Herdian Saksono, juga sudah memberikan penjelasan bahwa maksud ucapan kliennya itu hanya guyonan dan gaya syiar. “Itulah guyonan atau gaya bahasa dalam penyampaian syiar, dalam penyampaian sebuah cerita, yang dimaknai dengan pertanda-pertanda yang menurut Gus itu merupakan intermezo dan menarik perhatian khalayak ramai,” kata Herdian.

Gus Yusuf Chudlori, sebagai pengasuh Pondok Pesantren API Tegalrejo Magelang yang juga hadir pada saat itu, turut membela Gus Miftah. “Saya waktu itu melihat, itu spontan. Bagian dari komunikasi Gus Miftah dengan bakul, dengan jamaah. Ya guyonan biasa. Jadi itu ya wajar-wajar saja,” katanya.

“Toh Gus Miftah juga sering borong bakul-bakul es seperti itu, ngelarisi jajanan-jajanan punya jemaahnya. Jadi, tolong jangan dipotong videonya. Kalau bisa, datang langsung ke majelisnya agar paham cara beliau berinteraksi,” tambah Gus Yusuf.

Seperti diketahui, usai diolok Gus Miftah dan videonya viral, penjual es tersebut panen perhatian dan simpati. Bahkan, Ustaz Muhammad Fakhrurrazi Anshar, pengasuh Sekolah Tahfidzul Quran Markaz Hijrah Indonesia (MHI) Makassar, memberikan hadiah umrah bagi penjual es tersebut. Juga banyak yang menggalang donasi untuk disumbangkan kepada si penjual es. (rd/hel)