INDONESIAONLINE – Dalam ajaran Islam, surga merupakan tempat terbaik di akhirat bagi orang-orang yang dikaruniai oleh Allah SWT. Tempat ini menyediakan berbagai macam kenikmatan yang tidak mungkin kita dapatkan di dunia, salah satunya adalah minuman arak yang halal dan tidak memabukkan.
Mengutip buku The Miracle of Mizan: Keajaiban Amalan dan Doa Penentu Masuk Surga Tanpa Hisab karya Junaidi Ahmad Al Fatti, surga berasal dari bahasa Sanskerta svarga yang berarti “perjalanan menuju cahaya”.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, surga diartikan sebagai alam akhirat yang membahagiakan ruh manusia yang hendak tinggal di dalamnya. Makna surga ini kemudian digunakan untuk menerjemahkan konsep jannah yang terdapat dalam Al-Quran.
Salah satu kenikmatan yang akan dirasakan oleh penduduk surga adalah berbagai macam minuman terbaik yang tidak ada di dunia. Apa saja minuman tersebut?
Jenis-jenis Minuman yang Dihidangkan di Surga
Mengutip buku Surga dan Neraka: Syarahan Terhadap Kitab Washf al-Jannah wa al-Nar Min Shahih al-Sunnah karya Syofyan Hadi, berikut jenis-jenis minuman yang ada di surga.
1. Madu
Jenis minuman yang pertama adalah madu. Tentunya madu yang ada di surga berbeda dengan yang dikonsumsi di dunia.
Penghuni surga tak perlu repot-repot memproses madu dari nektar bunga yang dihisap lebah. Soalnya, madu mengalir dari sungai-sungai di surga.
Diriwayatkan dari Hakim bin Mu’awiyah dari ayahnya, Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya di surga ada lautan air jernih, lautan madu, lautan susu dan lautan khamar yang tidak serupa dengan sungai biasa pada umumnya.” (HR Tirmidzi)
2. Air Kafur
Air kafur adalah salah satu jenis minuman di surga yang berasal dari mata air telaga Al-Kautsar. Air ini beraroma sangat harum seperti katsuri dengan warna yang lebih putih dari susu dan rasanya lebih manis daripada madu.
Mengenai air kafur, Allah SWT telah berfirman dalam surat Al-Insan ayat 5-6:
اِنَّ الْاَبْرَارَ يَشْرَبُوْنَ مِنْ كَأْسٍ كَانَ مِزَاجُهَا كَافُوْرًاۚ عَيْنًا يَّشْرَبُ بِهَا عِبَادُ اللّٰهِ يُفَجِّرُوْنَهَا تَفْجِيْرًا
Artinya: “Sungguh, orang-orang yang berbuat kebajikan akan minum dari gelas (berisi minuman) yang campurannya adalah air kafur, (yaitu) mata air (dalam surga) yang diminum oleh hamba-hamba Allah dan mereka dapat memancarkannya dengan sebaik-baiknya.”
3. Susu
Minuman selanjutnya adalah susu. Wujudnya sama seperti susu pada umumnya, tetapi susu yang ada di surga tidak pernah basi dan kental. Minuman ini terus mengalir tiada henti dari sebuah sungai di surga.
Hal ini dijelaskan dalam firman Allah SWT dalam surat Muhammad ayat 15:
مَّثَلُ ٱلْجَنَّةِ ٱلَّتِى وُعِدَ ٱلْمُتَّقُونَ ۖ فِيهَآ أَنْهَٰرٌ مِّن مَّآءٍ غَيْرِ ءَاسِنٍ وَأَنْهَٰرٌ مِّن لَّبَنٍ لَّمْ يَتَغَيَّرْ طَعْمُهُۥ وَأَنْهَٰرٌ مِّنْ خَمْرٍ لَّذَّةٍ لِّلشَّٰرِبِينَ وَأَنْهَٰرٌ مِّنْ عَسَلٍ مُّصَفًّى ۖ وَلَهُمْ فِيهَا مِن كُلِّ ٱلثَّمَرَٰتِ وَمَغْفِرَةٌ مِّن رَّبِّهِمْ ۖ كَمَنْ هُوَ خَٰلِدٌ فِى ٱلنَّارِ وَسُقُوا۟ مَآءً حَمِيمًا فَقَطَّعَ أَمْعَآءَهُمْ
Artinya: “(Apakah) perumpamaan (penghuni) jannah yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa yang di dalamnya ada sungai-sungai dari air yang tiada berubah rasa dan baunya, sungai-sungai dari air susu yang tidak berubah rasanya, sungai-sungai dari khamar yang lezat rasanya bagi peminumnya dan sungai-sungai dari madu yang disaring; dan mereka memperoleh di dalamnya segala macam buah-buahan dan ampunan dari Rabb mereka, sama dengan orang yang kekal dalam jahannam dan diberi minuman dengan air yang mendidih sehingga memotong ususnya?”
4. Arak
Arak atau khamr ternyata juga ada di surga. Tapi berbeda dengan yang ada di dunia, arak di surga digambarkan berwarna putih, rasanya nikmat, dan tidak memabukan.
Dalam surat Ash-Shaffat ayat 45-47, Allah SWT telah berfirman tentang khamr yang ada di surga.
يُطَافُ عَلَيۡهِمۡ بِكَاۡسٍ مِّنۡ مَّعِيۡنٍۢ بَيۡضَآءَ لَذَّةٍ لِّلشّٰرِبِيۡنَ لَا فِيۡهَا غَوۡلٌ وَّلَا هُمۡ عَنۡهَا يُنۡزَفُوۡنَ
Baca Juga : 8 Negara Tujuan Ekspor Kerupuk dan Keripik Indonesia, Korsel Jadi Nomor 1
Artinya: “Diedarkan kepada mereka gelas yang berisi khamr dari sungai yang mengalir. (warnanya) putih bersih, sedap rasanya bagi orang yang minum. Tidak ada dalam khamar itu alkohol dan mereka tidak mabuk karenanya.”
5. Air Jahe
Jenis minuman yang terakhir adalah air jahe. Di surga, air jahe berasal dari mata air Salsabil. Wangi dari jahe tersebut harum seperti kasturi.
Dalam surat Al-Insan ayat 17-18, Allah SWT berfirman:
وَيُسْقَوْنَ فِيْهَا كَأْسًا كَانَ مِزَاجُهَا زَنْجَبِيْلًاۚ عَيْنًا فِيْهَا تُسَمّٰى سَلْسَبِيْلً
Artinya: “Dan di sana mereka diberi segelas minuman bercampur jahe. (Yang didatangkan dari) sebuah mata air (di surga) yang dinamakan Salsabil.”
Terdapat Juga Buah-buahan di Surga
Selain minuman, para penghuni surga juga disuguhkan oleh berbagai macam buah-buahan yang berasal dari kebun segar. Tentu, rasa buah di surga begitu lezat dan nikmat, melebihi segala kenikmatan yang didapat di dunia.
Allah SWT telah berfirman dalam surat An-Naba ayat 31-32 mengenai buah-buahan di surga:
إِنَّ لِلْمُتَّقِينَ مَفَازًاحَدَآئِقَ وَأَعْنَٰبًا
Artinya: “Sesungguhnya bagi orang-orang yang bertakwa (ada) kemenangan (surga), (yaitu) kebun-kebun dan buah anggur.”
Allah juga menjelaskan dalam surat Ar-Rahman ayat 86, di mana terdapat buah kurma dan delima yang lezat di surga.
فِيهِمَا فَٰكِهَةٌ وَنَخْلٌ وَرُمَّانٌ
Artinya: “Di dalam keduanya (ada macam-macam) buah-buahan dan kurma serta delima.”