INDONESIAONLINE – Pemberdayaan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang diinstruksikan Bupati Jember Hendy Siswanto benar-benar diimplementasikan oleh jajaran di bawahnya. Seperti yang dilakukan jajaran Muspika Bangsalsari dalam Bangsalsari Festival.

Dengan menggunakan lapangan di Desa Bangsalsari, serta melibatkan Ikatan Guru TK Indonesia (IGTKI), Bangsalsari Festival digelar dengan berbagai lomba. Berbagai lomba itu diikuti oleh ribuan murid TK dari 38 lembaga se-Kecamatan Bangsalsari serta ratusan UMKM.

Basuki, camat Bangsalsari, menyatakan bahwa kegiatan Bangsalsari Festival digelar untuk menumbuhkan semangat UMKM di wilayahnya. Dengan adanya festival ini, pertumbuhan UMKM semakin meningkat, sehingga bisa menekan inflasi di kecamatan yang ia pimpin.

“Kegiatan Bangsalsari Festival ini sebagai upaya kami menumbuhkan UMKM, sesuai dengan instruksi dari Bapak Bupati. Jika UMKM berkembang, maka inflasi bisa ditekan, sehingga perekonomian masyarakat kecil bisa meningkat,” ujar Basuki.

Basuki menjelaskan, bahwa kegiatan untuk mengembangkan UMKM di wilayahnya, tidak hanya pada Bangsalsari Festival saja. Akan tetapi beberapa kegiatan lainnya juga akan digelar, terutama menjelang dan saat bulan Ramadhan nanti.

“Tidak hanya hari ini saja, yang melibatkan UMKM digelar, tapi pada bulan Ramadhan nanti, kami juga mempunyai event yang lebih besar, dengan melibatkan UMKM yang lebih banyak. Event ini kami beri nama Wisata Kuliner sambil Ngabuburit (menunggu waktu magrib),” ujar Basuki.

Kegiatan ini sendiri akan digelar di sepanjang jalan di Desa Sukorejo Bangsalsari yang menuju ke Desa Curah Malang. Akses jalan ini, relatif kondusif, dan tidak mengganggu pengguna jalan lain, dikarenakan jalan tersebut merupakan jalan alternatif yang berada di area persawahan.

“Wisata Kuliner nanti akan kita gelar di sepanjang jalan di jalur menuju Desa Curah Malang, sehingga tidak mengganggu pengguna jalan lain. Karena jalan tersebut merupakan akses alternatif, tidak terlalu banyak kendaraan yang lalu lalang, namun suasananya cukup nyaman untuk ngabuburit. Ada view hamparan persawahan yang cukup luas, sehingga menambah suasana semakin nyaman, apalagi ada semilir angin,” ujarnya.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Kepala Desa Bangsalsari yang juga ketua AKD (Asosiasi Kepala Desa) Jember Ir. H. Nur Holis, menurut Nur Holis, kegiatan Wisata Kuliner yang digelar di Desa Sukorejo, bisa diikuti oleh pelaku UMKM dari seluruh desa yang ada di Bangsalsari.

“Seluruh UMKM di seluruh desa yang ada di Kecamatan Bangsalsari, bisa ikut berpartisipasi dan menjajakan dagangannya di lokasi Wisata Kuliner. Kegiatan ini digelar selama bulan puasa, yang dimulai sejak pukul 3 sore hingga magrib,” ujar Nur Holis. (mam/hel)