INDONESIAONLINE – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Blitar menyelenggarakan lomba Kreativitas Inovasi dan Teknologi (Krenotek) tahun 2022, Selasa (12/7/2022). Ini adalah kali pertama lomba Krenotek kembali digelar setelah dua tahun vakum akibat pandemi covid-19.
Lomba Krenotek yang digelar Bappeda melalui Bidang Penelitian dan Pembangunan (Litbang) ini terbagi dalam 4 kategori lomba. Masing-masing inovasi teknologi berbasis website, inovasi teknologi bidang ekonomi, inovasi teknologi bidang non-ekonomi dan inovasi daerah.
Lomba Krenotek yang digelar di Ruang Perdana ini adalah babak final dengan total diikuti 36 peserta. Kegiatan yang dipusatkan di Ruang Perdana Kantor Pemkab Blitar lama dibuka secara langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Blitar Izul Marom.
Dalam sambutannya, Izul menyampaikan inovasi teknologi adalah suatu proses perbaikan teknologi yang dikembangkan dan digunakan secara luas berupa formulasi baru. Inovasi teknologi dapat berupa penelitian, pengembangan, demonstrasi dan penyebaran yang mengarah pada pengembangan iptek.
“Lomba Krenotek ini diselenggarakan untuk mendorong lahirnya inovasi daerah sesuai dengan Pasal 388 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang merupakan bentuk pembaharuan dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah,’’ kata Izul.
Izul menambahkan, digelarnya lomba Krenotek merupakan wujud nyata keberpihakan pemerintah terhadap upaya peningkatan iptek. Kegiatan ini merupakan kegiatan kelima yang dilaksanakan di Kabupaten Blitar setelah 2 tahun tidak diselenggarakan. Izul pun berharap lomba Krenotek ini terus menjadi agenda rutin tahunan dalam rangka rangkaian hari jadi Blitar.
Dalam kesempatan ini, secara khusus Izul juga memberikan apresiasi diselenggarakanya lomba Krenotek. Menurut dia, dengan kegiatan ini, akan dapat diketahui sejauh mana kreativitas dan inovasi yang ada di kalangan masyarakat maupun di perangkat daerah.
“Saya berharap ide-ide serta kreativitas dan inovasi yang ada saat ini akan dapat membantu pemerintah dalam menjawab berbagai permasalahan yang ada di Kabupaten Blitar, khususnya di bidang teknologi informasi dan komunikasi, ekonomi, tata kelola pemerintahan maupun pelayanan publik. Dan semoga melalui kegiatan ini nantinya dapat melahirkan inovator-inovator baru yang dapat membawa nama harum Kabupaten Blitar di tingkat Provinsi Jawa Timur, nasional maupun internasional,’’ tukasnya.
Lebih lanjut Izul menyampaikan, dirinya optimistis lomba Krenotek yang digelar akan dapat membangkitkan tingkat intelektualitas warga masyarakat di Kabupaten Blitar untuk dapat lebih berkreasi dan berinovasi. Sehingga produk-produk yang dihasilkan oleh masyarakat mempunyai nilai tambah dan lebih bermanfaat serta mempunyai daya saing yang cukup tinggi.
“Dalam era sekarang ini dibutuhkan ide-ide dan kreativitas yang tiada henti sehingga kita tidak akan tergerus dalam kancah kompetisi dunia,’’ tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Bappeda Kabupaten Blitar Arisanti mengatakan Krenotek adalah lomba inovasi teknologi yang diikuti oleh pelajar, mahasiswa, masyarakat umum dan perangkat daerah di Kabupaten Blitar. Pihaknya berharap melalui lomba ini, masyarakat dan ASN tergerak untuk memberikan sumbangsih berupa ide-ide kreatif, inovasi, aplikasi teknologi dan alat teknologi yang memberikan manfaat untuk masyarakat.
“Kami berharap inovasi teknologi dan ide-ide kreatif dari lomba Krenotek ini dapat bermanfaat untuk masyarakat Kabupaten Blitar pada khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya,’’ kata Arisanti.
Lomba Krenotek ini juga diikuti kalangan ASN dengan harapan ke depan di lingkup Pemkab Blitar akan ada peningkatan kualitas tata kelola pemerintahan. “Kami mendorong peningkatan kualitas tata kelola pemerintahan. Baik dari segi administrasi, manajemen, dan pelayanan publiknya bagaimana memberikan pelayanan kepada masyarakat melalui teknologi. Harapannya, ke depan pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan lebih baik lagi. Kami dari Bappeda mendorong kemajuan pemerintahan yang akuntabel dan berintegritas melalui inovasi,’’ pungkasnya.(Adv/Kmf)
