INDONESIAONLINEPara pasangan muda atau orang tua kali ini tak perlu lagi khawatir untuk mengasuh anak. Karena terdapat start up asal Kota Malang yang meluncurkan aplikasi pengasuhan anak yang bernama Boonda.

Direktur PT Garapan Teknologi Indonesia (Gartnesia) Bagus Trihanto Nugroho mengatakan bahwa pihaknya sengaja membuat aplikasi ini karena telah melakukan riset tentang kesulitan orang tua produktif yang mengasuh anaknya. Sehingga, aplikasi Boonda pun diciptakan dengan mencakup platform pengasuhan anak, pencarian tempat penitipan anak, lokapasar produk anak dan konsultasi.

“Jadi Boonda menggabungkan empat entitas tersebut, kami kombinasikan dalam satu aplikasi,” kata Bagus.

Aplikasi tersebut lanjut Bagus, merupakan hasil dari pengembangan anak muda yang melihat adanya tantangan yang dihadapi para pasangan muda terlebih orang tua baru. Karena saat ini sedang tren pasangan produktif dimana keduanya sama-sama bekerja.

Baca Juga  Dongkrak Ekonomi, Anggota Komisi B DPRD Kota Malang Bakal Usulkan Subsidi Bunga Kredit Pelaku UMKM

“Banyak pasangan muda, baik suami atau istri sama-sama bekerja. Di situ ada problematika, yang kemudian bagaimana nasib pengasuhan anak, ini yang coba kita pecahkan,” ungkap Bagus.

Pada aplikasi Boonda itu, fitur yang bisa dimanfaatkan adalah orang tua dapat mencari tempat penitipan anak atau daycare. Didalam aplikasi itu, daycare yang dipilih pun telah memiliki kualitas yang sesuai kebutuhan orang tua.

“Permasalahan utama adalah keterbatasan waktu orang tua untuk memilih tempat penitipan anak yang bagus dan sesuai. Kemudian, juga ada masalah parenting atau pengasuhan anak,” beber Bagus.

Jika dilihat, aplikasi Boonda hampir menyerupai aplikasi yang menyediakan informasi hotel bagi wisatawan. Bedanya, aplikasi Boonda menyediakan informasi tentang penitipan anak yang sudah tersedia disejumlah kota di Jawa Timur.

Baca Juga  Dua Korban Eksploitasi Anak Nangis saat Olah TKP di SPI Kota Batu

“Untuk saat ini kami sudah bekerja sama dengan tempat penitipan anak di Kota Malang, Kota Mojokerto dan dalam waktu dekat di Kota Surabaya,” kata Bagus.

Saat ini, sudah ada 20 tempat penitipan anak yang sudah tergabung dalam aplikasi Boonda. Dari total tersebut, 11 tempat penitipan anak beroperasi di wilayah Kota Malang dan sisanya di Kota Mojokerto. “Ke depan, kami berharap aplikasi ini bisa berkembang di Indonesia,” ujar Bagus.