INDONESIAONLINE – Menjaga kesehatan gigi anak merupakan hal yang penting. Dengan kesehatan gigi yang terjaga, tentunya akan mendukung proses tumbuh kembang anak lebih baik.

Namun, dalam proses merawat atau menjaga kesehatan gigi pada anak, sedikit berbeda perlakuannya dengan orang dewasa. Terdapat perlakuan khusus yang harus dilakukan para orang tua. 

Perlakuan khusus tersebut, seperti halnya cara menggosok gigi maupun dalam makanan yang dikonsumsi anak untuk memaksimalkan kesehatan gigi.

Menggosok gigi, merupakan hal yang wajib dan rutin dilakukan setiap hari untuk menjaga kesehatan gigi. Namun tahukah kamu,  menggosok gigi dengan sikat gigi tidaklah sembarangan atau hanya sekedar menggosokkan sikat pada gigi saja. 

Menggosok gigi, khususnya pada anak, terdapat cara-cara khusus untuk membuat anak nyaman dan aman ketika menggosok gigi.

Dokter spesialis Kesehatan Gigi Anak (KGA) RSI Unisma, drg Dian Lupita Sari, Sp KGA memberikan kiat-kiat cara menggosok gigi pada anak yang benar. 

Baca Juga  Update Covid-19 di Kota Batu, Masih Ada 4 Pasien Aktif

Dijelaskannya, jika menggosok gigi pada anak, tentunya menggunakan sikat gigi yang lembut dan sesuai ukuran yang diperuntukkan untuk anak. 

Menggosok gigi anak, hanya memerlukan pasta gigi yang lebih sedikit dan ditempatkan pada ujung sikat gigi. “Jadi di tempat di ujung sikat sedikit saja, baru kalau sudah berusia dewasa full,” jelasnya ketika memberikan materi dalam Hospital Tour di depan para siswa TK (4/8/2022).

Menggosok gigi pada anak yang baik dilakukan, minimal 2 kali sehari. Gosok gigi dilakukan pada pagi hari setelah sarapan dan kedua pada malam hari sebelum waktu tidur.

“Sikat gigi harus setiap hari. Nggak ada liburnya,” ujarnya.

Menggosok gigi atas, dilakukan mulai dari pangkal gigi atas  mengarah ke bawah. Sedang untuk bagian gigi bawah, dilakukan mulai dari pangkal gigi bawah ke atas. Sementara untuk gigi bagaian dalam, cara menyikatnya dari arah belakang ke depan. 

Baca Juga  RSUD Smart Pamekasan Siapkan Ruangan Khusus bagi Caleg Stres

“Yang atas juga, dari arah belakang ke depan. Lidah juga harus disikat, caranya ya juga dari belakang ke depan,” tuturnya.

Selain itu, ketika mengkonsumsi makanan yang manis, tentunya juga harus diperhatikan dan tidak diperkenankan berlebihan. Dicontohkan seperti halnya permen, coklat dan yang lainnya, sebisa mungkin untuk konsumsi dalam sehari tidka lebih dari satu. 

“Dimakan (coklat, permen) boleh, tapi satu saja. Lebih baik banyak makan makanan yang bergizi, seperti sayur, buah, ikan dan yang lainnya,” terang dokter Dian. 

Selain itu, untuk lebih mengoptimalkan terjaganya kesehatan gigi, sebisa mungkin untuk rutin melakukan kontrol ke dokter gigi. Waktu yang ideal adalah, minimal 6 bulan sekali.