Mahasiswa KKN-T MKBM Unipma Rombongan 25 dengan Kepala Desa Bener

Dampak pandemi COVID-19 telah mengguncang perekonomian keluarga dalam lingkup yang sederhana dan perekonomian negara dalam lingkup yang lebih luas. Saat perekonomian negara terganggu akibat pandemi COVID-19, UMKMlah yang berperan penting dalam menstabilkan kondisi. Namun, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui pemanfaatan UMKM khususnya di Desa Benar, Kecamatan Saradan. Sulit mengembangkan kreativitas dan keuletan di sektor UMKM karena masyarakat sekitar lebih mengandalkan bertani dan menjadi buruh pabrik. Selain itu, UMKM Desa Bener yang letaknya jauh dari pusat kota membuat produknya kurang dikenal banyak orang. Minimnya mitra dagang dan minimnya pemasaran membuat UMKM di Desa Bener tertinggal.
Dari permasalahan tersebut, Mahasiswa KKN-T UNIPMA Grup 25 MBKM melakukan Edukasi dan Sosialisasi Inovasi Pemasaran dan Digitalisasi di Masa Pandemi Covid-19 sebagai upaya revitalisasi UMKM di Desa Bener. Tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat pedesaan tentang pentingnya UMKM yang dapat berkontribusi dalam proses pembangunan ekonomi dan meningkatkan nilai tambah di suatu daerah serta mensejahterakan masyarakat pedesaan, meningkatkan pengetahuan masyarakat pedesaan tentang pentingnya Digital Marketing dalam upaya mempromosikan produk menggunakan media. digital. Sasaran utama dari program ini adalah masyarakat Desa Bener yang dikhususkan untuk ibu-ibu PKK.
Tahap pertama, Rabu 16 Februari 2022, mahasiswa KKN-T MBKM UNIPMA Grup 25 menggelar demo masak sebagai contoh produk UMKM yang bisa dijadikan ide bisnis. Dalam hal ini produk UMKM yang dipilih adalah Sambal Baby Cumi. Pada tahapan ini, ibu-ibu PKK Desa Bener juga diberikan pengetahuan tentang bagaimana branding produk yang baik dan menarik pembeli. Branding adalah aspek penting dalam berbisnis. Dengan cara branding yang tepat, menarik dan cepat mengingat konsumen, bisnis dapat berjalan dengan lancar. Brand atau merek merupakan identitas bisnis yang membedakan produk dan jasa yang dimiliki oleh produk pesaing. Untuk alasan ini, hak istimewa merek adalah peluang bagi pemula yang baru memulai produk mereka. Dengan branding yang menarik dan cepat diingat oleh konsumen, produk tersebut dapat bertahan lama di pangsa pasar.
Cara Branding yang Menarik dan Cepat Diingat Konsumen, yaitu dengan: Memilih nama merek yang pendek dan mudah diucapkan, menentukan diferensiasi produk, Brand dan Logo merupakan cerminan produk, Ikut serta dalam pameran, bazaar, atau acara lainnya, dan Memanfaatkan media sosial. 6 cara ini harus dimaksimalkan oleh para pebisnis pemula yang sedang memulai atau mengembangkan usahanya.
Tahap kedua, Kamis 17 Februari 2022 mahasiswa KKN-T MBKM UNIPMA Grup 25 melakukan sosialisasi Digital Marketing dalam webinar bertajuk “Pemanfaatan Digital Marketing Dalam Pemasaran dan Promosi Online-Offline” yang dihadiri oleh PKK Desa Bener perempuan. Ilmu yang diberikan kepada ibu-ibu PKK dalam webinar ini berupa sosialisasi oleh Bapak Muhammad Samkhan Mushowwifin. Webinar ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang cara melakukan pemasaran yang baik dan efisien, memahami dan mengetahui cara merek dan mengemas produk yang menarik, serta mengetahui cara melakukan kegiatan promosi online-offline.
Dalam webinar, peserta diberikan pemahaman tentang digitalisasi pemasaran, strategi membangun produk dan harga yang menarik, membuat produk yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan, pemasaran terintegrasi, dan membidik pangsa pasar. Dengan rangkaian Program Kerja ini, Kelompok Mahasiswa KKN-T MBKM 25 UNIPMA berharap masyarakat desa dapat benar-benar memahami pentingnya peran UMKM bagi perekonomian. Diharapkan warga kampung sejati yang belum memiliki usaha bisa memulai dan mempertimbangkan potensi yang ada di kampung sejati. Masyarakat yang sudah memiliki usaha diharapkan kreatif dan inovatif dalam mengembangkan usahanya, sehingga dapat membantu pertumbuhan ekonomi di desa yang sebenarnya.