INDONESIAONLINE – Kepengurusan baru KONI Kota Malang di bawah kepemimpinan Djoni Sudjatmoko membuat satu terobosan baru untuk membangkitkan olahraga. Salah satunya dengan melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan sejumlah perguruan tinggi di Malang Raya.

MoU dilakukan dengan Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) pada Rabu (8/3/2023) kemarin. MoU tersebut dimaksudkan untuk menyatukan visi perguruan tinggi di Malang Raya untuk memajukan olahraga yang diusung KONO Kota Malang dengan bargaining Sport Tourism.

Di Universitas PGRI Kanjuruhan Malang, Ketua Umum KONI Kota Malang Djoni Sudjatmoko ditemui langsung oleh Rektor Dr Pieter Sahertian MSi.

Di situ, Djoni Sudjatmoko yang juga owner NK Cafe itu mulanya memperkenalkan diri beberapa personel baru pengurus KONI Kota Malang. Lalu, Djoni menyampaikan beberapa gagasan yang diusung dalam program empat tahun ke depan.

Baca Juga  Bupati Blitar Serahkan Bonus ke Atlet Porprov VII Jatim, Kejar 8 Besar Tahun Ini

Tragedi Kanjuruhan yang viral di seluruh dunia disebut membuat citra buruk bagi olahraga Malang Raya. Hal itulah yang membuat Djoni memiliki tekad kembali membangkitkan olahraga Malang Raya khususnya di Kota Malang.

“Tugas kami memperbaiki citra tersebut, karena viralnya tragedi tersebut. Karena dunia sudah tahu peristiwa kelam tersebut,” kata Djoni.

Dijelaskan Djoni, pihaknya saat ini berupaya untuk merubah olahraga Kota Malang dari nol ke sebuah impian yang terbaik. 

“Saat ini kami berupaya from zero to hero,” ucap Djoni.

Menuju ke ‘hero’ tersebut, Djoni mengaku bahwa pihaknya mengusung konsep 3S, yakni Sport Tourism, Sport Science dan Sport Edu. Oleh karena itu, pihaknya berharap agar perguruan tinggi di Malang Raya sepakat dengan program yang dibuat oleh KONI Kota Malang.

Baca Juga  Arema Rekrut Legiun Asing Asal Mali dan Australia

“Kalau bicara budaya pasti rujukannya adalah Bali, kalau kawasan heritage pasti Yogyakarta. Nah saat ini Malang harus kita bentuk untuk olahraga untuk menumbuhkan ekonomi masyarakat,” ungkap Djoni.

Sementara itu, Rektor Universitas PGRI Kanjuruhan Malang, Dr Pieter Sahertian MSi mengapresiasi apa yang menjadi keinginan KONI Kota Malang dalam mengembangkan olahraga. Dalam hal ini, pihaknya juga membina Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) olahraga dengan baik. Sehingga,  gayung bersambut terjadi antar kedua belah pihak.

“Kami memang belum punya fakultas olahraga, namun kami membina UKM olahraga dengan baik,” tutur Pieter.