Mercedes menghadapi tekanan besar setelah hasil kualifikasi Formula 1 di Monaco yang mengecewakan. Tim asal Jerman ini harus mencari strategi yang tak biasa untuk memperbaiki posisi start mereka di balapan yang dikenal sulit untuk menyalip.
Kualifikasi di sirkuit jalan raya Monaco berjalan kurang menguntungkan bagi Mercedes. Kedua pembalapnya gagal menembus posisi teratas, membuat tim harus mempertimbangkan langkah berani untuk mengejar peluang di balapan nanti.
Setelah hasil kualifikasi yang kurang memuaskan, Mercedes dikabarkan tengah mempertimbangkan strategi balapan yang “gila” untuk mengatasi keterbatasan posisi start mereka. Tim ini berencana melakukan pendekatan taktis yang berbeda dari biasanya agar bisa mengejar poin maksimal.
Strategi tersebut kemungkinan melibatkan penggunaan ban yang lebih tahan lama dan pit stop yang lebih sedikit, meskipun risiko yang dihadapi cukup besar. Mercedes berharap langkah berani ini dapat membawa hasil positif di sirkuit yang terkenal dengan tantangan uniknya.
Meski menghadapi tantangan berat, Mercedes tetap optimis dapat bangkit dan bersaing ketat di balapan Monaco. Pembalap dan tim teknis bekerja keras untuk memastikan strategi yang dipilih dapat memberikan hasil terbaik pada hari balapan.
Balapan di Monaco selalu penuh kejutan, dan tim-tim yang berani mengambil risiko sering kali mendapatkan keuntungan. Kini, perhatian tertuju pada bagaimana Mercedes akan menjalankan rencananya dan apakah strategi “gila” ini akan membuahkan hasil yang diharapkan.
Formula 1 Grand Prix Monaco 2025 dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 25 Mei 2025, pukul 20:00 WIB. Balapan ini dapat disaksikan secara langsung melalui siaran Vidio dan beIN Sports. Dengan aturan baru yang mewajibkan dua kali pit stop, balapan kali ini diprediksi akan lebih menarik dan penuh strategi.
