JATIMTIMES – Klinik khusus kesuburan sistem reproduksi manusia kini resmi hadir di Kabupaten Lamongan. Pusat kesehatan bernama Klinik Fertilitas Indonesia itu masih dalam naungan Intan Medika Fertility Centre Lamongan.

Klinik tersebut diresmikan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Lamongan, Anis Kartika Yuhronur Efendi, Kamis (8/12/2021) lalu. 

Saat dikonfirmasi Jatimtimes.com, Anis mengaku ikut gembira dengan hadirnya klinik tersebut. Dia meyakini kehadirannya akan mampu membuat masyarakat yang belum mempunyai keturunan bisa terbantu.

“Saya mendukung penuh adanya layanan baru dalam bidang kesehatan di Kabupaten Lamongan seperti ini. Saya harap dapat memberikan manfaat kepada masyarakat Kabupaten Lamongan,” ujar Anis saat dikonfirmasi, Sabtu (11/12/2021).

Diketahui, dengan adanya klinik tersebut, saat ini masyarakat Lamongan dan sekitarnya tak perlu lagi pergi jauh untuk melakukan program kehamilan seperti inseminasi buatan.

Owner Intan Medika Fertility Centre, dr. Trimayanti Olfah, Sp.OG mengungkapkan, selain tindakan inseminasi buatan atau Intrauterine Insemination (IUI), di Klinik Fertilitas Indonesia Intan Medika Fertility Centre Lamongan ini juga bisa melakukan pemeriksaan analisa sperma sekaligus konsultasi program kehamilan.

Baca Juga  Puluhan Kader PKK Desa Pojok, Kecamatan Ngantru Berikan Imunisasi kepada 298 Anak

“Pemeriksaan yang harus dilakukan sebelum melakukan program kehamilan adalah pemeriksaan sperma analisa untuk suami, USG Transvaginal untuk istri, dan pemeriksaan hormonal jika diperlukan,” ungkap dr. Trimayanti Olfah, Sp.OG.

Lebih lanjut, Trimayanti Olfah menjelaskan, salah satu dari program kehamilan adalah inseminasi buatan, yang merupakan program kehamilan dengan metode mendekatkan sperma (yang sudah melalui proses Washing sperm) dengan sel telur secara natural di dalam rahim.

Menurutnya, hal itu bertujuan untuk meningkatkan jumlah sperma yang berhasil sampai di Tuba Falopi. Dengan begitu, metode ini diharapkan mampu meningkatkan kesempatan sel telur untuk dibuahi sperma.

“Inseminasi bisa dilakukan 2 sampai 3 kali, jika gagal bisa melanjutkan program hamil, selanjutnya yaitu IVF atau Bayi Tabung, namun sebelumnya bisa dilakukan tindakan Laparoskopi jika dibutuhkan untuk mengetahui penyebab belum mendapatkan kehamilan,” jelasnya.

Sementara itu, Regional Business Operation Klinik Fertilitas Indonesia, Susanto menuturkan, Klinik Fertilitas Indonesia sudah memiliki 82 cabang, termasuk Intan Medika Fertility Centre ini. Selain berdiri di Lamongan, Klinik Fertilitas Indonesia juga ada di kota besar lainnya seperti Palembang, Solo, Sragen, Jakarta, Serang, Lampung, Samarinda dan kota-kota lainnya.

Baca Juga  Sinergi dalam Kegiatan Sosial, RSI Unisma Jalin MoU dengan GP Ansor Ranting Dinoyo

Bahkan, imbuh Susanto, keberadaannya akan segera menyusul di kota-kota besar lain yang ada di Indonesia.

“Klinik Fertilitas Indonesia ini mendukung penuh seluruh cabangnya, termasuk Intan Medika Fertility Centre, baik dalam hal pelatihan tenaga kesehatan maupun pemasarannya. Tujuan kami mendirikan Klinik Fertilitas Indonesia di Intan Medika Fertility Centre untuk membantu pasangan suami istri di Lamongan dan sekitarnya yang kesulitan mendapatkan buah hati dengan program kehamilan yang benar,” terangnya.

Selanjutnya, Susanto berharap, hadirnya Intan Medika Fertility Centre ini akan lebih mempermudah masyarakat Lamongan dalam program kehamilan melalui metode yang tepat dan benar.

“Selain itu, masyarakat agar tak perlu lagi pergi jauh ke luar kota untuk mendapatkan layanan program kehamilan ini,” pungkasnya.



M. Nur Ali Zulfikar