Lewat ABCD, FK UM Kenalkan Perilaku Hidup Bersih ke Ratusan Anak

Lewat ABCD, FK UM Kenalkan Perilaku Hidup Bersih ke Ratusan Anak

INDONESIAONLINE – Tim Pengabdian dari Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Malang (FK UM) menyelenggarakan kegiatan bertajuk “ABCD: Anak Bebas Cacing dan Diare”. Kegiatan ini menyasar 150 siswa TK Muslimat NU 27  di Jl Gading No 24, Gadingkasri, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Jawa Timur.

Program ini merupakan bentuk kontribusi akademisi dalam mendukung kesehatan masyarakat, khususnya anak usia dini.

Ratusan anak antusias mengikuti kegiatan Anak Bebas Cacing Diare yang digelar FK UM. (foto: ist)

Kegiatan ini diketuai oleh dr Kiky Martha Ariesaka MBiomed, dosen Program Studi Kedokteran FK UM. Melalui pendekatan edukatif yang menyenangkan, tim memperkenalkan perilaku hidup bersih dan sehat kepada anak-anak dengan cara yang interaktif.

Rangkaian kegiatan meliputi edukasi kesehatan sederhana, games mencuci tangan yang benar, pemeriksaan mandiri tanda-tanda kecacingan, serta pembagian obat cacing gratis sebagai upaya pencegahan.

Suasana kegiatan berlangsung hangat dan penuh antusiasme. Anak-anak sangat aktif dalam menjawab pertanyaan, mengikuti permainan, dan menunjukkan semangat belajar yang tinggi.

Tim FK UM menyampaikan materi soal perilaku hidup bersih dan sehat kepada anak-anak. (foto: ist)

Kepala TK Muslimat NU 27 mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kegiatan tersebut. “Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Anak-anak senang dan bisa belajar kebiasaan sehat dengan cara yang menyenangkan. Semoga program seperti ini terus berlanjut,” ujarnya.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program yang didukung oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Malang (LPPM UM) melalui skema Program Kemitraan Masyarakat Lingkungan Kampus nomor: 24.2.1186/UN32.14.1/PM/2025.

Program “ABCD” juga mendukung tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) poin ke-3 “Good Health and Well-being” dan poin ke-17 “Partnerships for the Goals” melalui upaya promotif kesehatan anak serta kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat.

Selain dr Kiky, kegiatan ini juga melibatkan tim pengabdian yang terdiri dari dr Anditri Weningtyas M.Biomed, dr Lintang Widya Sishartami M.Biomed, dr Hilma Tsurayya I MHPE, serta enam mahasiswa Program Studi Kedokteran S1 FK UM yang aktif mendampingi jalannya acara.

Kegiatan ini menjadi salah satu wujud nyata pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat yang berbasis ilmu pengetahuan dan berkelanjutan. (rds/hel)