INDONESIAONLINE – Artis, politisi, sekaligus akademisi Marissa Haque telah berpulang 2 Oktober 2024 sekitar pukul 00.50 WIB. Meninggalnya Marissa ini cukup mengagetkan dan menjadi duka banyak pihak, tak terkecuali keluarga besar Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang.
Seperti diketahui, Marissa Haque bersama sang putri ingin menempuh studi doktor di UIN Maliki Malang. Bahkan, Agustus 2024 lalu, Marissa sempat berkunjung ke Kampus Ulul Albab itu, menyatakan akan menempuh studi doktor dan ingin satu kelas dengan sang anak.
Saat itu, Marissa Haque mengaku juga tertarik untuk belajar bahasa Arab yang juga menjadi bahasa internasional di PBB. Tentunya, sebagai kampus berbasis Islam, UIN Maliki Malang memiliki keunggulan dalam bahasa Arab. Dari sinilah kemudian Marissa ingin mempelajari lebih dalam bahasa ini di UIN Maliki Malang.
Namun, sebelum niatan tersebut terlaksana, takdir berkata lain. Sosok Marissa tutup usia di 61 tahun. Sosoknya yang sangat supel banyak meninggalkan kenangan mendalam bagi keluarga, teman, dan penggemarnya.
Rektor UIN Maliki Malang Prof Dr HM Zainuddin MA
mengatakan, pihaknya merupakan salah satu orang yang sangat kaget atas meninggalnya Marissa Haque. Sebab, pada malam sebelumnya, istri rocker Ikang Fawzi itu masih sempat menjalin komunikasi dengan Prof Zainuddin.
“Ya, saya merasa kaget. Karena beliau beberapa waktu atau malam sebelumnya masih komunikasi dengan saya,” katanya.
Bagi rektor UIN Malang, sosok Marissa Haque merupakan perempuan yang cerdas dan punya sikap yang sangat baik. Meski berstatus sebagai seorang public figure, Marissa tak memiliki sikap sombong dan ramah terhadap setiap orang.
Lebih dari itu, sosoknya juga sangat konsen dengan dunia pendidikan. Banyak waktu Marissa dedikasikan untuk menggali ilmu. Meski begitu, Marissa masih dapat membagi waktu dalam menjalankan kewajiban sebagai ibu rumah tangga.
“Beliau orang baik, smart, cinta ilmu, humble. Artis senior yang kepo ilmu. Semoga beliau diampuni segala dosanya dan diterima di sisi-Nya. Insya Allah surga tempatnya,” kata Prof Zainuddin. (as/hel)