INDONESIAONLINE – Masturbasi adalah aktivitas seksual yang normal dan wajar. Namun, seperti halnya aktivitas lain, masturbasi yang berlebihan atau dilakukan dengan cara yang tidak sehat dapat berdampak negatif bagi fisik dan mental.
Seksolog dr. Haekal Anshari, M. Biomed (AAM) menjelaskan tiga tanda masturbasi yang tidak sehat dan perlu diwaspadai.
1. Kecanduan dan Kehilangan Kontrol
Masturbasi menjadi tidak sehat ketika menimbulkan kecanduan. Seseorang yang kecanduan masturbasi akan melakukannya dengan frekuensi yang sangat sering, bahkan setiap hari.
Tubuh kehilangan kontrol dan tidak mampu membatasi diri. “Masturbasi itu wajar dan sehat, tapi dikatakan tidak sehat, dikatakan menjadi sesuatu gangguan kalau ketergantungan,” ujar Haekal.
2. Mengganggu Aktivitas Sehari-hari
Kecanduan masturbasi dapat mengganggu produktivitas. Seseorang yang kecanduan mungkin tidak dapat memulai aktivitas sebelum masturbasi. Mereka akan menyempatkan waktu untuk masturbasi terlebih dahulu, apa pun kondisinya. Hal ini sangat tidak disarankan karena dapat berdampak buruk pada kesehatan mental.
3. Masturbasi dengan Konten Pornografi
Masturbasi sambil menonton konten pornografi juga termasuk tidak sehat. Kebiasaan ini dapat membatasi kreativitas seksual dan memicu perbandingan yang tidak realistis dengan tubuh aktor dalam konten tersebut.
“Seseorang yang menonton konten pornografi akan mempertanyakan kenormalan seksualitas dirinya sendiri dan membandingkan milik dia atau pasangannya dengan apa yang ada di film tersebut,” jelas Haekal.
Dalam jangka panjang, hal ini dapat merusak mental dan fungsi otak. Haekal mengimbau untuk menghindari masturbasi dengan konten pornografi karena dampak negatifnya. Penting untuk mengingat bahwa konten pornografi dibuat untuk tujuan komersial dan tidak merepresentasikan seksualitas yang sehat.