Masuk Bursa Tim Pemenangan Amin, Najwa Pilih Independen

INDONESIAONLINE – Jurnalis Najwa Shihab dinominasikan pimpin tim pemenangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Terkait hal itu, Najwa Shihab menegaskan dirinya akan tetap independen dalam Pemilu 2024.

Hal itu ia sampaikan merespons pernyataan bakal calon wakil presiden Koalisi Perubahan, Muhaimin Iskandar, yang mengaku mempertimbangkan Najwa untuk memimpin Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

“Terkait disebutnya nama saya oleh pihak Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai salah satu kandidat Tim Pemenangan Nasional pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, saya klarifikasi bahwa saya tidak akan terlibat sebagai bagian tim sukses kandidat dan/atau partai mana pun dalam Pilpres/Pileg 2024,” ungkap Najwa kepada Kompas.com, Senin (18/8/2023).

Lebih lanjut Najwa Shihab menegaskan jika dirinya belum pernah berkomunikasi mengenai hal ini dengan pihak mana pun, termasuk PKB.

Najwa Pilih Independen

“Pada pilpres dan Pileg 2024 nanti saya masih akan berposisi seperti sebelumnya yaitu sebagai bagian dari masyarakat sipil yang independen, khususnya komunitas pers, dalam mengawal proses transisi demokratik itu agar berlangsung tidak hanya sekadar baik tapi juga berkualitas,” tutur Najwa.

Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menegaskan bahwa Koalisi Perubahan yang digawangi PKB bersama Partai Nasdem dan PKS masih menginventarisasi nama-nama tokoh dan mencari sosok ketua tim yang sesuai dengan harapan mereka.

“Masih semua alternatif, belum ada yang pasti. Salah satunya ada Najwa Shihab dan macam-macam,” kata Muhaimin ditemui di Universitas Negeri Surabaya, dikutip dari keterangan suara yang diterima pada Senin (18/9/2023).

Baca Juga  Anies Memulai Kampanye dari Tanah Merah, Kenang Masa Pencalonan Gubernur DKI

“Banyak nama, masih belum dikonklusi,” kata dia.

Sementara pada Rabu (13/9/2023), Wakil Ketua Umum PKB, Hanif Dhakiri mengatakan bahwa anggota Timnas Pemenangan Amin akan ditentukan kemudian. Malam itu, forum baru menyepakati kriteria umum anggota.

“Nantinya timnas ini akan melibatkan sejumlah tokoh lintas ormas, profesi, agama, tokoh perempuan, generasi milenial, generasi Z, tokoh-tokoh lintas sektoral,” ucap Hanif.

Forum juga bersepakat akan menyelenggarakan rapat lanjutan per Senin (18/9/2023). Kedua pihak juga mengeklaim akan segera menunjuk “kapten” Timnas Pemenangan Anies-Muhaimin yang disebut akan membuat “senang”.

Sekretaris Jenderal PKB Hasanuddin Wahid mengatakan bahwa sosok “kapten timnas” ini akan dipilih dari latar belakang nonpartai.

“Kapten yang bisa memenangkan pasangan ini dan yang bisa mencerminkan perubahan serta politik kebinekaan,” kata dia.

Lebih jauh ia mengaku bahwa sudah ada nama yang dinominasikan untuk posisi ini dan yang bersangkutan sudah dihubungi, namun meminta namanya dirahasiakan sementara untuk tak diumumkan saat ini.

“Kalau sekarang nanti nggak jadi kejutan. Tadi sudah ada beberapa nama besar yang memberikan konfirmasi ke kami. Dan kami akan memastikannya,” kata Hasanuddin.

Lalu pada Sabtu, (16/9/2023), ia mengusulkan sosok perempuan untuk memimpin timnas pemenangan AMIN ini.

“Ada banyak nama. Tapi saya belum tahu yang bersangkutan mau tidak. Saya lebih suka tokoh perempuan nasional, bisa Khofifah Indar Parawansa, bisa Najwa Shihab. Itu usulan pribadi saja,” kata Hasanudin.

Baca Juga  Dikritik Suka Joget, Prabowo: Bung Karno Saja Suka Joget

Hasanudin menyatakan kapten timnas pemenangan AMIN diharapkan memiliki ketokohan secara nasional dan bisa bekerja tim selayaknya Avengers.

“Tapi siapapun yang punya average secara nasional dan mampu memenangkan AMIN dan mau jadi Avengers bukan sekadar superhero, itu yang kita pilih,” jelasnya.

“Ini masih usulan pribadi karena teman-teman PKB masih komunikasi dengan partai-partai lain dan komunikasi dengan tokoh-tokoh dengan berbagai latar belakang,” tambahnya.

Ada Nama Mantan Istri Ahok

Bahkan Hasanudin menyebut tidak menutup kemungkinan Veronica Tan (mantan istri Ahok) masuk menjadi personel timnas pemenangan AMIN.

“Ya, bisa saja (Veronica Tan). Bisa saja dari teman-teman Tionghoa atau nonmuslim dan sebagainya. Bisa saja. Asalkan yang bersangkutan bersedia, gitu ya,” tegasnya.

“Ya, banyak tokoh berkaliber nasional yang diusulkan baik PKB, Nasdem, PKS maupun relawan. Kita sedang meramu dari semua orang-orang itu yang kita anggap mampu menyatukan kekuatan untuk memenangkan pasangan AMIN,” tambahnya.

Hasanudin menambahkan saat ini daftar nama yang akan mengisi line up timnas pemenangan AMIN sudah ada. Tinggal tahapan finalisasi

“Jadi sedang diinventarisir. Diharapkan dalam waktu dekat hasil inventarisasi itu sudah menghasilkan nama. Seperti yang disampaikan Anies, kita tidak cari superhero, tapi Avengers. Jadi tim yang solid yang berasal berbagai kalangan mewakili kelompok stratifikasi ekonomi yang beragam. Tapi semua punya tekad bersama memenangkan pasangan AMIN di 2024 nanti,” tandasnya.