INDONESIAONLINE – Pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tergabung dalam Projo (Pro Jokowi) punya pandangan soal mundurnya Gibran Rakabuming Raka dari kursi wali kota Solo. Projo menyebut mundurnya Gibran malah menguntungkan PDI Perjuangan.
Tanggapan Projo itu disampaikan Bendahara Projo Panel Barus. Awalnya, Panel menyebut mundurnya Gibran sebagai langkah persiapan diri untuk menjalankan tugasnya sebagai wapres pada pemerintahan mendatang.
Gibran merupakan wapres terpilih. Dalam Pemilu 2024 Februari lalu, pasangan Prabowo Subianto dan Gibran memenangkan kontestasi dengan mengungguli pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
“Sebenarnya mundurnya Gibran itu persiapan diri dari Mas Gibran untuk siap-siap menjalankan tugas sebagai wakil presiden,” kata Panel dalam jumpa pers di DPP Projo, Jakarta Selatan, Sabtu (20/7/2024).
Bahkan Panel menyebut mundurnya Gibran turut memberikan keuntungan bagi PDIP. Sebab, Teguh Prakosa yang menjabat sebagai wakil wali kota Solo dan merupakan kader PDIP diamanahkan menjadi pengganti Gibran sebagai wali kota.
“Mundurnya Gibran juga sebenarnya sebuah kesempatan ya bagi kader PDIP yang namanya Teguh Prakosa karena dia secara otomatis jadi wali kota Solo,” ungkap Panel.
Jumat (19/7) malam kemarin, Teguh Prakosa resmi dilantik sebagai wali kota Solo menggantikan Gibran. Serah terima jabatan dilakukan di Gedung Gradhika Bakti Praja, Semarang. Sertijab ini disaksikan Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana. (red/hel)
