Polisi mengevakuasi jenazah Yunita. (Foto: Humas Polres Blitar)

INDONESIAONLINE – Seorang wanita dari Kabupaten Blitar meninggal secara tragis akibat tabrakan dengan kereta api. Ironisnya, wanita tersebut tertabrak kereta api akibat bermain ponsel sambil mengendarai sepeda motor.

Berdasarkan informasi yang dihimpun polisi, korban diketahui bernama Yunita, warga Desa Kendalrejo, Kecamatan Talun. Korban tidak hati-hati dengan memainkan ponselnya saat mengendarai sepeda motor. Akibatnya, ia terpental setelah menabrak kereta api yang lewat. Peristiwa ini terjadi di perlintasan kereta api tanpa gerbang di Desa Bence, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, Selasa (1/3/2022).

Saksi di tempat kejadian, Doni Setyawan mengatakan, kejadian bermula saat korban mengemudi dari arah utara ke selatan. Sesampainya di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Desa Bence, sebuah kereta melintas. Namun, korban tetap mengemudi sambil memegang ponselnya meski sempat diteriaki warga.

”Korban sedang ngebut dengan sepeda motor dari arah utara. Saat itu dia sempat diteriaki bahwa ada kereta api tapi sepertinya tidak mendengar. Kemudian menabrak kereta api yang lewat. Jadi korban ini tertabrak kereta, bukan tertabrak,” kata Doni.

Sementara itu, Kapolres Garum AKP Burhanudin membenarkan adanya kecelakaan tersebut. Usai kejadian, polisi tiba di lokasi kejadian dan mengevakuasi korban ke rumah sakit. Saat dilakukan olah TKP, anggota Polsek Garum tidak menemukan identitas korban. Kasus kecelakaan tersebut kemudian dilimpahkan ke Satuan Lalu Lintas Polres Blitar.

“Petugas Satlantas Lakalantas Polres Blitar kemudian menemukan identitas korban yang diketahui bernama Yunita, warga Desa Kendalrejo, Kecamatan Talun,” pungkas Burhan.