INDONESIAONLINE – Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Kota Batu berhasil membawa pulang 4 medali dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas)/Indonesia National Championship 2022 di Banyuwangi, 23 hingga 24 Juli 2022 lalu. 4 medali itu diraih oleh 6 atlet ISSI Kota Batu.
Rinciannya pada nomor Enduro kategori Men Youth, Obby Aditya meraih medali perunggu. Kemudian juga didapatkan Andhien Rahmadani dengan medali perunggu di kategori Women Youth. Selanjutnya ada Pandu Satrio Perkasa meraih medali emas kategori Men Youth dan Hildan Afosma Katana meraih medali emas nomor Men Elite. Dalam balapan yang dilaksanakan di Gantasan Bike Park Banyuwangi, di nomor Men Elite, Afos mengakhiri race dengan catatan waktu 2 menit 49,97 detik.
Disusul M Abdul Hakim pembalap dari Jawa Tengah yang mendapatkan catatan waktu 2 menit 53,17 detik. Sementara di posisi ketiga Rendy Farera Sanjaya pembalap dari Klub Patrol Mountain di posisi ketiga dengan catatan waktu 3 menit 53, 52 detik.
Demikian pula, Pandu Satrio Perkasa di kategori Men Youth menjadi jawara setelah meraih catatan waktu tercepat dengan 3 menit, 8,88 detik. Disusul Adam Muhammad Akbar ISSI Kabupaten Jember dengan catatan waktu 3 menit 12,81 detik dan diposisi ketiga Achmad Pandu Wijaya dari ISSI Kepri dengan catatan waktu 3 menit 12,92 detik.
“National Championship adalah event yang sangat ditunggu-tunggu oleh atlet seluruh indonesia khususnya MTB Downhill karena setiap Rider yang menjadi juara di event ini kemungkinan besar mendapatkan golden tiket untuk menjadi Timnas,” ungkap Afos Katana yang juga atlet sekaligus pelatih ISSI Kota Batu ini.
Karena itu, jauh hari Afos bersama Atlet ISSI Kota Batu disiapkan untuk mengikuti event ini. “Saya percaya mereka sudah siap untuk bertanding di event ini. Apalagi mereka memiliki kualitas fisik yang bagus dan siap untuk bertanding,” terang Afos.
Dalam ajang ini Andhien Rahmadani yang sebelumnya pada Porprov Jatim VII tahun 2022 meraih medali perunggu, dalam Kejurnas ini dengan kondisi tangan yang sudah mulai membaik kembali meraih medali perunggu.
Andien sempat absen dari beberapa kali kejuaraan karena mengalami patah tulang tangan. Bahkan Andien nyaris tidak bisa mengikuti Porprov Jatim VII tahun 2022. Namun karena kondisi membaik, akhirnya bisa mengikuti Porprov.