Peringatkan Iran, Trump Luncurkan Serangan ke Houthi di Yaman

Peringatkan Iran, Trump Luncurkan Serangan ke Houthi di Yaman
Presiden Amerika Serikat Donald Trump (youtube)

INDONESIAONLINE – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memerintahkan serangan militer skala besar terhadap kelompok Houthi di Yaman pada hari Sabtu (15/3). Serangan ini, yang dilaporkan menewaskan sedikitnya 31 orang, merupakan respons atas serangan Houthi terhadap kapal-kapal di Laut Merah.

Serangan ini diperkirakan akan berlanjut selama beberapa hari ke depan. Seorang pejabat AS yang berbicara kepada Reuters dengan syarat anonim, bahkan mengindikasikan bahwa operasi militer ini bisa berlangsung selama beberapa minggu.

Ini menandai operasi militer terbesar AS di Timur Tengah sejak Trump menjabat. Presiden Trump juga mengeluarkan peringatan keras kepada Iran, yang dituding sebagai pendukung utama Houthi. “Jika Iran mengancam Amerika Serikat, kami akan meminta pertanggungjawaban penuh, dan kami tidak akan bersikap lunak!” tegas Trump, seperti dikutip dari AFP, Minggu (16/3/2025).

Trump mengumumkan serangan ini melalui platform media sosial Truth Social. “Kami akan menggunakan kekuatan mematikan yang sangat besar sampai kami mencapai tujuan kami,” tulis Trump dalam unggahannya, seperti dikutip dari Aljazeera.

Pernyataan ini muncul tak lama setelah media yang berafiliasi dengan Houthi melaporkan adanya serangan dari AS.

Sementara itu, Komandan tertinggi Garda Revolusi Iran, Hossein Salami, membantah tuduhan bahwa Iran mengendalikan Houthi. Salami menegaskan bahwa kelompok tersebut memiliki otonomi dalam pengambilan keputusan strategis dan operasional.

“Kami memperingatkan musuh kami bahwa Iran akan merespons dengan tegas dan menghancurkan jika ancaman terhadap kami direalisasikan,” kata Salami kepada media pemerintah Iran (ina/dnv).