Priya Hari Santosa.(Foto : Bawaslu Kabupaten Blitar)

JATIMTIMES – Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) Kabupaten Blitar terus berinovasi dalam pengawasan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan (DPB). Inovasi di antaranya dengan memanfaatkan teknologi yang ada di Google.

Membuat link terhubung dengan spreadsheet, Bawaslu Blitar menyebarkan link atau tautan dan barcode yang bisa digunakan masyarakat dalam memberikan informasi atau masukan terkait DPB.

Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antarlembaga Bawaslu Kabupaten Blitar Priya Hari Santosa mengatakan, inovasi pencegahan ini sebagai bentuk ajakan pengawasan partisipatif kepada masyarakat terkait pengawasan DPB.

“Masyarakat bisa meng-klik tautan yang kami sebarkan lewat media sosial dan ke grup-grup WhatsApp jejaring. Untuk memberikan informasi apabila ada warga di lingkungannya yang meninggal, anggota TNI dan Polri yang alih status ataupun ada perpindahan keluar-masuk warga,” kata Priya, Kamis (3/2/2022).

Baca Juga  Erupsi Semeru, Spontanitas Anggota Fraksi PKB se-Jatim Menggelar Kotak Amal saat Bimtek

Priya menambahkan, selain melakukan pengawasan verifikasi faktual dengan uji petik DPB di desa-desa, Bawaslu Kabupaten Blitar juga sangat membutuhkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan DPB ini. “Data dari Bawaslu akan menjadi data sanding pada saat KPU Kabupaten Blitar melakukan pleno DPB setiap bulan,” terang bapak dua anak ini.

Lebih dalam Priya menyampaikan, pada setiap bulan Bawaslu Kabupaten Blitar menyampaikan surat saran perbaikan maupun imbauan kepada KPU Kabupaten Blitar terkait pemutakhiran DPB. Langkah ini demi terwujudnya daftar pemilih yang tepat dan akuntabel. “Mari kita bersama-sama mengawasi agar DPB tersusun dengan baik dan akuntabel,” pungkas Priya.

 



Aunur Rofiq