INDONESIAONLINE  – Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menyebut Solo siap menggantikan Bali untuk venue drawing Piala Dunia U-20 2023 yang dibatalkan FIFA akhir pekan lalu.

Adapun FIFA sebelumnya telah membatalkan drawing Piala Dunia U-20 2023 yang semestinya berlangsung pada Jumat (31/3) di Bali.

Pembatalan tersebut dilakukan karena Gubernur Bali I Wayan Koster menolak kedatangan Timnas Israel U-20 ke Pulau Dewata.

Pembatalan tersebut menimbulkan beragam spekulasi dari berbagai pihak. Banyak pihak, termasuk media asing, beranggapan Indonesia bisa kehilangan status tuan rumah.

Tak hanya itu. PSSI juga akan menghadapi sanksi berat dari FIFA jika gagal menggelar Piala Dunia U-20 2023.

Untuk meredam situasi yang tengah memanas, Gibran ingin mengambil kesempatan bagi Solo guna menggantikan Bali sebagai venue drawing Piala Dunia U-20.

Baca Juga  Sepuluh Tim Bola Basket Perebutkan Kapolresta Banyuwangi Cup 2022

Namun, Ghibran mengaku saat ini tengah menunggu arahan PSSI dan menpora.

“Nggak tahu saya [kelanjutan drawing]. Jika ada perintah [jadi tuan rumah drawing] dari PSSI, dari menpora, saya siap,” kata Gibran, Selasa (28/3/2023).

Sementara untuk kelanjutan persiapannya, putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu menyebut sangat lancar. Ia mengatakan jsaat ini Solo tengah menunggu kedatangan mesin penjahit rumput pada pekan depan.

Diketahui, Solo merupakan salah satu dari enam kota calon tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Selain Solo, lima kota lagi adalah Palembang, Jakarta, Gianyar, Surabaya, dan Bandung.

Stadion Manahan Solo direncanakan menjadi venue untuk final sekaligus penutupan Piala Dunia U-20 2023. (mut/hel)

Baca Juga  Turki Juara Voli VNL 2023, Libas China di Final