Sandiwara ‘Super Tbk’ di Istana: Budi Arie Tebar Kode, Jokowi Bungkam Seribu Bahasa

Sandiwara ‘Super Tbk’ di Istana: Budi Arie Tebar Kode, Jokowi Bungkam Seribu Bahasa
Teka-teki Partai Super Tbk yang dilontarkan Budi Arie Setiadi setelah bertemu Jokowi (kolase io)

INDONESIAONLINE – Panggung politik Istana Kepresidenan kembali menjadi arena sandiwara kode dan teka-teki. Kali ini, lakon utama diperankan oleh Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi, sang Ketua Umum Projo, yang tiba-tiba saja melontarkan istilah “Partai Super Tbk” usai menghadap mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Sontak, publik dibuat bertanya-tanya: apa gerangan makna di balik kode ‘Super Tbk’ ini? Apakah ini sinyal manuver politik baru dari Istana?

Kamis (20/2/2025) menjadi hari penuh misteri. Budi Arie, dengan senyum simpul yang khas, mengaku bertemu Jokowi untuk membahas partai baru bernama unik itu.

“Partai ‘Super Tbk’. Partai dari rakyat oleh rakyat untuk rakyat,” ujarnya, seolah menyajikan teka-teki silang politik di hadapan para jurnalis yang penasaran.

Namun, seperti seorang pesulap yang enggan membocorkan triknya, Budi Arie menolak membeberkan detail lebih lanjut.

“Terjemahkan sendiri saja,” katanya.

Permintaan “terjemahkan sendiri” ini justru semakin memantik spekulasi liar. Apakah “Tbk” merujuk pada “Terbuka,” “Terbatas,” atau justru akronim lain yang hanya dipahami lingkaran dalam Istana?

Bahkan, saat kembali dicecar pertanyaan soal partai misterius ini, Budi Arie hanya menjawab singkat, “Tunggu saja, kita tunggu,” ucapnya pendek.

Di tengah teka-teki “Super Tbk,” Budi Arie justru menegaskan loyalitasnya kepada pemerintahan Prabowo-Gibran. “Yang pasti kita harus dukung pemerintahan Pak Prabowo,” ujarnya, seolah ingin meredam spekulasi bahwa “Super Tbk” adalah proyek politik yang berseberangan dengan pemerintahan saat ini.

Sebelumnya, sehari sebelum pelantikan Menteri Dikti Ristek yang baru, Budi Arie juga sudah memberi sinyal akan bertemu Jokowi.

“Pokoknya untuk Indonesia,” ujarnya kala itu masih dengan gaya bahasa yang samar dan penuh kode. 

Pertemuan di Istana ini bukanlah satu-satunya. Pada akhir Januari lalu, Budi Arie juga diketahui menyambangi kediaman pribadi Jokowi di Solo. Saat itu, Jokowi merendahkan arti pertemuan tersebut sebagai “silaturahmi biasa,” menepis adanya agenda politik spesifik.

Namun, rentetan pertemuan ini, terutama dengan munculnya kode “Super Tbk,” sulit untuk diabaikan sebagai sekadar “silaturahmi biasa.”

Publik pun kini bertanya: apa sebenarnya makna sandiwara “Super Tbk” ini? Apakah ini strategi testing the water untuk mengukur respons publik terhadap wacana partai baru? Atau justru taktik pengalihan isu dari agenda politik yang lebih krusial?

Mengingat Budi Arie adalah tokoh sentral Projo, organisasi relawan yang sangat dekat dengan Jokowi, kemunculan “Super Tbk” tentu bukan tanpa maksud.

Meskipun Budi Arie masuk dalam daftar menteri dengan tingkat kepuasan publik yang cukup baik, pergerakannya kali ini tetap menimbulkan tanda tanya besar. Di tengah dinamika politik yang terus bergerak, sandiwara “Super Tbk” di Istana ini menjadi babak baru yang penuh intrik.