INDONESIAONLINE – Silent Voters jadi incaran Tim Pemenangan pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Anies Rasyid Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN).

Kapten Tim Pemenangan AMIN Kota Malang Ali Ahmad mengatakan, keberadaan silent voters perlu dilakukan penguatan pemahaman dan edukasi. Terutama terkait sosok mantan Gubernur DKI Jakarta dan Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.

“Sebenarnya ada beberapa pemilih ini yang sudah memilih AMIN. Tapi mereka belum menyatakan secara terbuka. Ini yang kami sebut silent voters,” ucap pria yang akrab disapa Gus Ali, Sabtu (9/12/2023).

Menurut mantan Ketua DPC PKB Kabupaten Malang ini, untuk memastikan hal tersebut pihaknya akan segera melakukan survei internal. Dan sekaligus membentuk struktur tim pemenangan di tingkat kecamatan hingga ranting.

Baca Juga  Unair Memanggil, Tujuh Guru Besar : Jelang Lengser Presiden Jangan Nodai Prinsip Demokrasi

“Akan kami bentuk jubir (juru bicara tim pemenangan) dari tingkat DPC sampai kecamatan dan desa,” imbuh Gus Ali usai launching Tim Pemenangan AMIN Kota Malang.

Dirinya menilai, tim pemenangan yang sudah terbentuk ini nantinya akan memberikan pemahaman lebih kepada pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Harapannya agar semakin yakin dalam memilih.

Selain itu, melalui survey internal yang akan dilakukan, pihaknya juga berupaya memastikan potensi suara yang dimiliki. Sebab, berdasarkan informasi yang ia himpun sejauh ini, elektabilitas pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar berangsur meningkat.

“Memang hari demi hari terus ada kenaikan (elektabilitasi pasangan AMIN). Kalau target di seluruh daerah menang, tapi menyesuaikan kearifkan lokal masing-masing daerah,” pungkas Gus Ali (rw/dnv).

Baca Juga  Ma'ruf Amin Bakal Resmikan Masjid Istiqlal di Osaka