Waktu-Waktu Ketika Menyalanya Api Neraka

INDONESIAONLINE – Dalam Al-Qur’an, diketahui terdapat 3 waktu menyalanya api neraka. Api tersebut tentunya akan menyiksa para manusia yang telah melakukan dosa selama hidupnya. Lantas, kapan waktu menyala api neraka itu?

Api neraka panasnya beribu kali dari panas api dunia. Diolah dari IslamPosndan Okezone, nyala api neraka dipicu oleh murka Allah dan dosa-dosa yang diperbuat manusia. 

Dalam Tafsir ATH Thabari, dikutip oleh Sa’id bin Basyir dan dikemukakan pendapatnya oleh Imam Qatadah, bahwa neraka dinyalakan oleh murka Allah SWT dan dosa-dosa manusia.

Ibnu Katsir dalam tafsirnya juga menyampaikan hal yang sama, Firman Allah: (Dan apabila neraka jahim dinyalakan). As-Suddi mengatakan: “Dididihkan”.

Sementara, Qatadah menyampaikan, “yakni dinyalakan”. Kemudian ditegaskan lagi, “Neraka itu dinyalakan oleh murka Allah dan berbagai kesalahan anak cucu Adam”.

Juga terdapat Tafsir para ulama terkait surat At Takwir ayat 12-14. Dalam ayat tersebut, dijelaskan mulai dinyalakannya neraka. 

“Apabila (neraka) Jahim dinyalakan, dan apabila surga didekatkan, setiap jiwa akan mengetahui apa yang telah dikerjakannya”. (QS At-Takwir: 12–14)

Kemudian, api neraka dinyalakan setiap tengah hari. Dalam sebuah hadis riwayat Muslim telah dijelaskan. Dari Amr bin Abasah, Rasulullah SAW bersabda;

“Tunaikan Sholat Subuh dengan lekas sebelum matahari terbit dan naik, karena matahari itu terbit di antara sepasang tanduk setan. Dan pada waktu itulah orang-orang kafir sedang bersujud kepadanya. Kemudian sholatlah lagi, karena sholat pada waktu itu disaksikan oleh para malaikat, sebelum muncul bayangan yang sejajar dengan tombak. Kemudian sholatlah lagi dengan segera, karena pada waktu itu neraka jahanam sedang dinyalakan. Dan menjelang munculnya bayang-bayang, maka sholatlah lagi”.

Waktu selanjutnya api neraka jahanam menyala adalah ketika mereka penghuni yang merupakan para pendosa masuk kedalamnya. Dalam Al-Qur’an surat Al Isra ayat 97, Allah SWT berfirman; 

“Siapa yang dianugerahi petunjuk oleh Allah (karena kecenderungan dan pilihannya terhadap kebaikan) dialah yang mendapat petunjuk. Siapa yang Dia sesatkan, engkau tidak akan mendapatkan penolong-penolong bagi mereka selain Dia. Kami akan mengumpulkan mereka pada hari kiamat dengan wajah tersungkur, dalam keadaan buta, bisu, dan tuli. Tempat kediaman mereka adalah (neraka) jahanam. Setiap kali nyala api jahanam itu akan padam, Kami tambah lagi nyalanya bagi mereka”.

ApiKetikaMenyalanyaNerakaWaktuWaktu