Hari Ini Wilayah Jatim Berpotensi Hujan Lebat akibat Gelombang Equatorial Rossby

INDONESIAONLINE – Wilayah Jawa Timur berpotensi mengalami peningkatan curah hujan disertai petir dan angin kencang pada Rabu (17/4) hari ini.

Itulah prakiraan cuaca yang dikeluarkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda. Karena itu, BMKG meminta masyarakat untuk menyiapkan peralatan hujan, seperti payung atau jas hujan, jika hendak beraktivitas di luar ruangan.

“Waspada peningkatan potensi hujan sedang-lebat disertai petir dan angin kencang akibat fenomena gelombang Equatorial Rossby yang melintasi Jatim,” tulis laporan BMKG Juanda melalui akun Instagram resminya.

“Siapkan jas hujan atau payungnya yang mau berangkat pagi,” imbauan BMKG Juanda.

Sementara wilayah di Jatim yang diprakiraan mengalami hujan sedang-lebat hingga berpotensi menyebabkan bencana hidrometeorologi pada Rabu (17/4) adalah sebagai berikut.

● Surabaya

● Sidoarjo

● Gresik

● Lamongan

● Tuban

● Mojokerto

● Jombang

● Bojonegoro

● Ngawi

● Magetan

● Madiun

● Nganjuk

● Kediri

● Blitar

● Pacitan

● Ponorogo

● Trenggalek

● Tulungagung

● Malang

● Batu

● Pasuruan

● Probolinggo

● Lumajang

● Bondowoso

● Jember

● Situbondo

● Banyuwangi

● Bangkalan

● Sampang

● Pamekasan

● Sumenep

“Prakiraan (hujan sedang-lebat disertai petir dan angin kencang hingga menyebabkan bencana hidrometeorologi) berlaku mulai pukul 07.00 WIB, 17 April hingga pukul 07.00 WIB, 18 April 2024,” bunyi laporan dari BMKG Juanda.

Oleh karenanya, BMKG Juanda meminta agar masyarakat memastikan saluran pembuangan air di lingkungan rumah tidak mampet, biar tidak menimbulkan genangan hingga banjir.

Berdasarkan laporan BMKG, dampak yang bisa terjadi akibat dari hujan sedang hingga lebat yang mengguyur kawasan di Jawa Timur  beragam. Antara lain, jembatan yang rendah tidak dapat dilintasi, terjadi longsor, guguran bebatuan atau erosi tanah dalam skala menengah.

“Volume aliran sungai meningkat atau banijir hingga aliran banjir berbahaya dan mengganggu aktivitas masyarakat dalam skala menengah,” tulis akun Instagram resmi @infobmkgjuanda.

Dalam matriks risiko yang dipaparkan BMKG Juanda, tingkat kemungkinan terjadinya hujan berada di posisi 3 atau rendah. Sementara prediksi adanya dampak hujan berada di katagori waspada (kuning) dan berada di level sedang.

BMKG Juanda juga meminta agar masyarakat berhati-hati jika sedang beraktivitas di luar rumah. Selain itu, diharapkan terus memperbarui informasi melalui media massa maupun media sosial terkait informasi hujan lebat.

“Mencari informasi melalui pihak-pihak terkait kebencanaan, tidak beraktivitas di luar rumah jika tidak mendesak, serta berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait kebencanaan,” imbau BMKG Juanda.

Di sisi lain, BMKG Juanda juga merinci prakiraan hujan berdasarkan waktunya, yakni pagi, siang-sore, malam hingga dini hari pada Rabu (17/4). Berikut ini rinciannya:

Pagi hari 

Di wilayah Kab. Madiun, Kota Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo, Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Kab. Kediri, Kota Kediri, Kota Mojokerto, Kab. Mojokerto, Gresik, Lamongan, Tuban, Bojonegoro, Nganjuk, Surabaya, Sidoarjo, Kab. Malang, Batu, Kab. Pasuruan, Bangkalan, Pamekasan, Sampang dan Sumenep Siang-Sore hari di wilayah Bangkalan, Sampang, Sumenep, Kab. Probolinggo, Lumajang, Jember, Bondowoso, Situbondo dan Banyuwangi.

Siang-Sore

Di wilayah Kab. Madiun, Kota Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo, Trenggalek, Tulungagung, Kab. Kediri, Kota Kediri, Kota Mojokerto, Kab. Mojokerto, Gresik, Lamongan, Tuban, Bojonegoro, Jombang, Nganjuk, Surabaya, Sidoarjo, Kab. Blitar, Kota Blitar, Kab. Malang, Batu, Kab. Pasuruan, Kab. Probolinggo, Lumajang, Jember dan Situbondo. (bin/hel)