INDONESIAONLINE – Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN) Maliki Malang melaksanakan sumpah dokter kepada mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) yang lulus Ujian Kompetensi Mahasiswa Program Pendidikan Dokter (UKMPPD).
Ke-16 dokter baru itu menjalani prosesi sumpah dokter di Gedung Ir Soekarno UIN Malang pada Kamis (12/1/2023).
Rektor UIN Maliki Malang Prof Dr Zainuddin MA menjelaskan, FKIK UIN Malang memiliki distingsi yang berbeda dengan yang lain, yaitu kedokteran haji, yang bekerja sama dengan pemerintah dalam pelayanan kesehatan para jamaah haji dan umrah.
Sehingga setiap tahunnya, FKIK mengirimkan para dokter untuk memberikan pelayanan kesehatan haji di Makkah. Dan kinerja para delegasi UIN Maliki yang dikirimkan pun tidak mengecewakan. Mereka dianggap sangat hospitality dan cekatan.
Oleh sebab itu, kepada para dokter baru, rektor berpesan agar senantiasa memegang teguh sumpah dokter dan menjaga nama baik almamater UIN Malang sebagai PTKIN yang unggul dan bereputasi internasional.
Selain itu, lulusan UIN Malang harus memiliki tiga pola yang integral. Yaitu pola sikap, pola perilaku, dan pola tindakan (zikir, pikir dan amal saleh). “Di mana pun kalian berada, harus memberikan kemanfaatan kepada orang lain,” ujar Zainuddin.
Lebih lanjut, dokter lulusan UIN harus memiliki jiwa nationality, integrity, globality, networking, ICT mastery dan hospitality. Seorang dokter harus memiliki jiwa hospitality, melayani, empatk dan simpati.
“Yang terakhir ini perlu saya tekankan. Saya mengidealkan seorang pasien cepat dapat kesembuhan karena dilayani oleh dokter yang empatik dan simpatik tadi. Dokter lulusan UIN bukan saja jika menangani pasien (menyuntik) dengan membaca basmalah atau doa-doa, namun lebih dari itu adalah memberikan pelayanan yang terbaik, ramah, santun, disiplin dan cekatan,” ungkap rektor..
Selain itu, Zainuddin minta lulusan dokter UIN Maliki harus memperhatikan tiga paradigma pembangunan kesehatan yang sudah dicanangkan oleh Kemenkes. Yaitu paradigma sehat, penguatan akses pelayanan kesehatan, dan penyediaan biaya jaminan kesehatan nasional.
Dekan FKIK UIN Maliki Yuyun Yueniwati Prabowowati Wadjib MKes SpRad (K) menambahkan, angkatan pertama ini lulus 100 persen dalam UKMPPD. Terdapat dokter baru yang terdiri dari 3 dokter laki-laki dan 13 dokter perempuan
“Kami harapkan mereka dapat menjadi dokter yang ulul albab, memberikan kebermanfaatan terhadap masyarakat dan selalu menjaga nama almamater UIN Malang,” pungkasnya. (as/hel)