JATIMTIMES – Warga Kota Batu dalam dua hari ke depan harus mewaspadai hujan intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang sesaat. Apalagi, kondisi itu berpotensi banjir level waspada.
“Warning potensi banjir 24-25 Desember 2021 itu pada level waspada. Sehingga kami mengimbau kepada warga untuk waspada,” kata Pelaksana Tugaz (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu Agung Sedayu.
Situasi tersebut berdasarkan prakiraan cuaca sesuai dengan info yang telah dikeluarkan Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda.
Dalam suratnya, BMKG menyatakan hujan intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang pada Jumat (24/12/2021) pagi hari terjadi di wilayah Kota Batu dan Kabupaten Pasuruan. Siang dan sore hari di wilayah Kota Batu, Surabaya, Sidoarjo, Kabupaten Mojokerto, Gresik, Lamongan, Tuban, Bojonegoro, Jombang, Nganjuk, Kabupaten Madiun, Kota Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo, Pacitan.
Lalu di Trenggalek, Tulungagung, Kabupaten Blitar, Kota Blitar, Kabupaten Malang, Kabupaten Pasuruan, Kota Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Kota Probolinggo, Lumajang, Jember, Bondowoso, Situbondo, dan Banyuwangi. Malam hari di wilayah Tuban, Bojonegoro dan Sampang serta dini hari di wilayah Sumenep.
Kemudian pada Sabtu (25/12/2021) ,hujan intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang terjadi pada pagi hari di wilayah Nganjuk dan Situbondo. Siang-sore hari di wilayah Kota Batu, Sidoarjo, Kabupaten Mojokerto, Nganjuk, Kabupaten Madiun, Magetan, Kabupaten Kediri, Kabupaten Pasuruan, Kota Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Lumajang, Jember, Bondowoso dan Situbondo.
Menurut Agung potensi bencana yang kerap terjadi selama hujan turun mulai dari pohon tumbang, air yang menggenang hingga banjir yang kerap terjadi di beberapa titik khususnya di lokasi pasca banjir bandang hingga tanah longsor.
“Seperti halnya pada Kamis (23/12/2021) terjadi banjir lumpur di kawasan Jalan Abdul Gani, Kelurahan Ngaglik, Kecamatan Batu. Itu karena hujan intensitas tinggi akibat saluran irigasi mengalami pendangkalan,” ucap Agung.
Di Jalan Abdul Gani, air beserta lumpur dari tanah meluap hingga badan jalan. Membuat arus lalu lintas pun terganggu.
Irsya Richa